Cara Mengatasi Tv Mati Total


Tv mati total, mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita apalagi untuk para montir Tv. Dan banyak sekali faktor penyebab yang mengakibatkan kerusakan seperti ini, diantaranya bisa diakibatkan dari kerusakan bagian:
Power supply (Regulator)
Horizontal
Oscilator
Program.

Sekarang saya menjelaskan cara perbaikan dasar untuk Tv Mati Total.
Pertama coba perhatikan ketika tv di coba dinyalakan, apakah lampu stand-by menyala?
Bila tidak, dipastikan tv dalam kerusakan bagian Power Supply. Cara mengatasinya, Buka dulu penutup belakang tvnya, perhatikan apakah sikring/fuse dalam keadaan putus atau tidak? Bila putus, ganti dengan amper yang sesuai. Coba nyalakan tv apakah nyala atau tidak? Bila sikring putus lagi, berarti ada kerusakan yang lain, coba ukur kaki elco yang berukuran voltase besar(400V) dengan avo meter dalam posisi ohm, bila jarum avo meter bergerak saat di bolak-balik berarti ada kmponen yang sort, selanjutnya coba ukur transistor yang besar yang nempel pada pendingin, ukur dengan avo meter, tempelkan kabel hitam avo di kaki tengahnya kemudian kabel yang satu lagi ke 2 kaki transistor yang lainnya secara bergantian bila jarum avo bergerak berarti transistor ini rusak, coba ganti dan nyalakan tvnya. Bagaimana kalau jarum avo tidak bergerak berarti transistor dalam keadaan baik, penelusuran selanjutnya coba ukur 4 dioda sebelum elco 400v dengan avo meter pada posisi ohm, bila di ukur bolak balik jarum avo bergerak berarti dioda ini rusak, ganti dan coba nyalakan lagi tv-nya.

Bila tv masih tidak menyala berarti kerusakan ada pada bagian horizontal, coba ukur transistor yang berada pada pendingin dekat flyback, mengukurnya sama seperti mengukur transistor diatas, bila semuanya sort berarti ini yang rusak, ganti dan coba nyalakan tvnya. Kerusakan dari bagian horizontal ini juga kadang lampu led stand-by menyala tapi tv tidak mau star karena tegangan sort pada transistror horizontal tersebut.

Nah, mungkin itu saja sebagai panduan dasar mengatasi tv mati total.
Sekian, dan semoga bermanfaat....

Tips Cara Mengatasi Tv Tidak ada Siaran


Sekarang saya akan memberikan tips cara mengatasi tv tidak ada siaran, berhubung pengalaman saya kemarin, beberapa hari kebelakang saya menerima tv 21' merk Mitochiba Bomba untuk diservis dengan kerusakan mati total, dan saya pun langsung bongkar dan periksa komponen apa saja yang rusak, dan setelah ketemu kerusakannya langsung saya ganti komponen yang rusak tersebut dan akhirnya tv pun langsung menyala normal, terus saya tes tv-nya, sampai nginap tv-nya dirumah saya.

Keesokan harinya, yang punya nelpon minta dianterin tv itu kerumahnya, dan akhirnya diantarkan ke rumah yang punya, karena alasan dari yang punya tv perangkat antena-nya belum siap karena mesti pakai antena booster dan belum membelinya, dan tv tidak langsung dicoba. Karena sudah yakin tvnya normal, akhirnya dapat bayaran deh....

Beberapa hari kemudian, tepatnya hari kemarin yang punya tv tersebut nelpon bahwa tv-nya tidak ada siaran. Aduuh... pasti ini ada kesalahan pemasangan antena karena tv tersebut sudah saya coba lama di rumah, singkatnya saya langsung meluncur ke TKP, langsung keluarin obeng dan teman-temannya.

Nah, berikut ini langkah-langkah yang dilakukan untuk mengatasinya.

Pertama saya nyalakan tv-nya, kemudian saya lakukan pemograman dengan cara menekan tombol Menu, cari menu Preset, setelah ketemu cari sub menu Auto Searchatau Auto tuning dengan menekan tombol Chanel+ atau Chanel- sampai mengarah pada Auto Search tersebut, kemudian tekan tombol Volume+, dan tv pun otmatis mencari siarannya.
Dan ternyata tidak ada siaran sama sekali, saya coba periksa kabel antenanya kalau-kalau ada yang putus, atau mungkin kabel yang usianya sudah lama, dan saya lihat kabel antenanya sudah agak retak-retak, akhirnya saya naik ke genting dengan yang punya, dan saya lihat ternyata kabel dari antena masuk kebagian VHF dan seharusnya ke UHF pada antena boosternya. Periksa antena ternyata sudah pada berkarat pada baud-baudnya, untuk mudahnya saya semprot pakai..XX (tidak saya sebutkan) untuk menghilangkan karat tersebut, sambil menunggu karatnya hilang saya cek kembali kabelnya dengan Avo meter, ternyata kabelnya juga putus dan langsung saja ganti yang baru, kemudian sambungkan kabel ke antena booster bagian out dan yang satu lagi ke trafo antena booster yang ada dekat tv,nah kalau untuk yang tidak pakai antena booster langsung saja dari antena sambung ke tv kemudian nyalakan lagi tvnya dan lakukan pemograman seperti tadi. Dan akhirnya tv pun ada siarannya.

Kalau anda mencoba hal seperti diatas belum juga berhasil, berarti ada kerusakan pada tv anda, biasanya terletak pada kerusakan tunernya yang sudah mesti diganti.

Cara Setting Remot Serbaguna


Pada saat sekarang ini sudah hampir punah tv-tv yang belum disertai remot, walaupun ada, para pemilik tv ini ingin memasang remot pada tv-nya, bisa saja dipasang kalau di pcb tv-nya ada fasilitas infra red-nya (IR), dan supaya mudah remotnya biasanya menggunakan remot serbaguna atau multi (universal) made in china ini, yang di bandrol dengan harga relatif murah.

Selain untuk hal diatas, remot ini juga bisa menggantikan remot tv kita yang hilang, atau untuk para montir tv yang berfungsi untuk ngetes tv atau setting factory. Saat kita membeli remot ini disertakan pula petunjuk cara settingnya supaya remot bisa bekerja pada tv kita, dan cara settingnya ada 2 cara, yaitu:

A. Dengan memasukan kode secara manual untuk mencari tipe yang cocok

Nyalakan tv-nya, cari kode yang sesuai dengan merk tv pada selembar kertas yang disertakan pada saat pembelian remot. Misal merk tv-nya Toshiba maka cari kode pada kolom bertuliskan Toshiba.
Tekan dan tahan tombol "SET" (setting) hingga lampu led menyala, atau bisa juga dengan menekan tombol "SET" berbarengan dengan tombol "POWER" pada remot hingga led menyala.
Masukan 3 angka grup pertama kode yang anda pilih. Misalnya 000 atau 014.
Lampu led akan secara otomatis padam ketika anda memasukan 3 angka tersebut.
Coba remotnya dengan menekan tombol apa saja, apakah bekerja secara normal?Jika tidak, silahkan anda ulangi langkah ke 2, kemudian masukan kode berikutnya sampai remot bekerja normal.
Bila kode sudah dianggap cocok dan bekerja normal, catatlah kode tersebut dibalik tutup baterai remot, untuk antisipasi bila remot tidak bekerja akibat salah tekan atau dimainkan anak-anak.

B. Cara aman pemasukan kode secara otomatis untuk mencari tipe yang cocok.

Nyalakan tv-nya , hadapkan remot tepat ke tv.
Tekan tombol "SET" hingga led menyala.
Tekan tombol "VOL+" (volume +) pada remot berulang-ulang, hinga ada tampilan kode volume pada layar tv, misal VOLUME 10.
Tekan tombol "VOL-". Apakah tampilan volume tv jadi turun? Misal jadi VOLUME 9. Kalau volume tidak turun coba ulangi lagi dari langkah ke 3, sampai volume tv bisa naik dan turun satu angka.
Tekan tombol "SET" sampai led padam.
Coba remotnya dengan menekan tombol apa saja. Apakah remot bekerja normal? Bila tidak, coba ulangi lagi.Nah bagaimana jika ingin menggunakan langkah pertama tapi kodenya alias kertas nya ilang, berarti kita butuh kode-kode tersebut.

Kode remot Serbaguna

Kode remot universal atau remot serbaguna biasa orang bilang, dan disini saya akan menuliskan kode-kodenya yang diambil dari remot CHUNGHOP RM-106GS, dan untuk tipe atau merk yang berbeda juga mungkin bisa dipakai kode ini, karena untuk kode remotnya hampir relatif sama. Untuk petunjuk cara settingnya ada pada postingan sebelumnya, klik disini untuk melihatnya. Berikut merk Tv dan Kode remot .


SAMSUNG
009, 057, 058ANHUA
017, 001, 032, 047

AOLINPU
104BENQ
294

BAIHUA
016, 025, 033, 053, 056, 079BAIHEHUA
023, 024, 040, 043

Baile
01F6, 025, 012, 019, 026, 027, 028, 029, 030, 031, 042BAOSHENG
011, 025, 016

BAOHUASHI
033, 053, 056, 079BEIJING
008, 012, 011, 019, 016, 023, 024, 025, 027, 028, 029, 030, 031, 033, 040, 043, 050, 053, 056, 026, 079, 091, 039, 042, 051 , 021, 122, 126, 233, 265, 298, 351, 376

CAILING
102CAIHONG
011, 025, 016

CAIXING
023, 024, 040, 043, 073CHANGCHENG
011, 016, 017, 023, 024, 025, 033, 040, 043, 053, 056, 001, 012, 019, 027, 026, 028, 029, 030, 031, 042, 079

CHENGDU
011, 025CHANGFENG
011, 053, 056, 045, 046, 024, 079, 033

CHANGFEI
011, 016, 025, 042, 123CHANGHAI
011, 025, 016, 123

CHUNGLAN
142, 107, 131CHUNGFENG
016, 025, 033, 053, 056, 079, 124

CHUNSHUN
011, 025, 016CONROWA
000, 006, 007, 008, 010, 016, 025, 033, 053, 055, 056, 045, 046, 048, 073, 099, 131, 204, 258

Changhong
000, 008, 009, 091, 092, 093, 010, 011, 014, 016, 026, 028, 033, 051, 052, 057, 058, 067, 071, 086, 087, 088, 100, 159, 162, 182, 183, 184, 226, 288, 289, 290, 291, 292, 297, 300, 336, 337, 338, 372CHUANGJIA
073, 101

DUONGJIE
073, 097, 101DONGDA
016, 025

Donghai
016, 025DIGITEC
214, 150,147, 151, 152

DONGLIN
077DETRON
212

DAEWO
012, 042, 031FEILU
011, 016, 025

FEIYUE
011, 016, 023, 024, 025, 040, 043
FEILANG
016, 025
FEIYAN
033, 053, 056, 079FUJITSU
048

FULI
047GOLDSTAR
009, 019, 023, 024, 040, 043, 098, 140

GANXIN
011, 017, 023, 024, 027, 040, 041, 043GANGTAI
097

Huaqiang
033, 053, 056, 079, 236HISENSE
000, 006, 007, 008, 010, 014, 015, 025, 045, 046, 057, 102, 103, 105, 107, 115, 116, 128, 129, 130, 131, 138, 139, 171, 172 , 173, 174, 185, 186, 187, 188, 189, 190, 191, 224, 225, 233, 265, 266, 269, 270, 271, 273, 274, 299, 304, 305, 306, 307, 309 , 318, 319, 339, 340, 341, 342, 348

HAIER
103, 105, 112, 118, 119, 175, 178, 185, 186, 187, 188, 201, 205, 206, 218, 272,
356, 380HITACHI
007, 015, 014, 027, 000, 006, 008, 010, 048, 179, 228, 373, 401 HITCHI FUFIAN 007, 011, 015, 023, 024, 028, 033, 034, 040, 043, 053, 056, 060, 061, 065, 079, 102



HUAFA
007, 016, 025Huanghe
011, 016, 023, 024, 025, 040, 043, 051, 103, 125, 155

HUANGHAIMEI
016, 025Huangshan
011, 016, 023, 024, 025, 032, 033, 040, 043, 053, 056, 079

HUARI
007, 033, 053, 056, 079Haiyan
011, 023, 024, 033, 040, 043, 053, 056, 079

HAIHONG
016, 025, 026, 027, 028, 029, 030, 077, 103, 268Haile
032, 047

HUANYU
011, 015, 023, 024, 033, 040, 043, 053, 056, 009, 057, 058, 079HONGMEI
003, 011, 016, 018, 023, 024, 025, 033, 040, 043, 056, 009, 057, 058, 079

Hongyan
011, 033, 053, 056, 079HUANGLONG
016, 025

HUIJIABAN
101HUODAKEJI
032, 001, 017, 047

INTEL
213IMPERIAL COWN
033, 053, 056, 012, 019, 025, 026, 027, 028, 029, 030, 031, 042, 079

JIALICAI
016, 025, 028, 033, 053, 056, 079, 124, 178JINGXINGBAN
104

JINGLIPU
038, 057Jian SHENG
104

JVC
089, 161JUHUA
011, 023, 024, 033, 040, 043, 053, 056, 079

JINGHAI
009, 057, 058, 099Jinfeng
001, 011, 021, 022

JINTA
016, 023, 024, 025, 033, 040, 043, 053, 056, 009, 057, 058, 079JINQUE
011, 025, 016, 032, 033, 053, 056, 079

JIAHUA
017, 047, 001, 032, 033, 101, 149, 207,JINXING
007, 008, 011, 013, 024, 025, 032, 033, 039, 051, 057, 065, 071, 073, 079, 091, 097, 102, 107, 138, 225, 227, 364, 367, 368

Kaige
011, 016, 023, 024, 025, 033, 040, 043, 053, 056, 079Kunlun
001, 011, 021, 022, 033, 025, 012, 042, 040, 039

Kuaile
016, 025, 033, 053, 056, 079KANGLI
027, 012, 016, 019, 025, 026, 028, 030, 031, 033, 073, 120, 204, 271

KANGHONG
009, 058, 057KANGLI
016, 023, 024, 025, 040, 043, 011, 026, 027, 028, 029, 042, 005

KANGYI
016, 025, 033, 053, 056, 079, 121KONGQUE
011, 016, 023, 024, 025, 033, 040, 041, 043, 124

KANGHUA
103Konka
011, 017, 029, 032, 034, 054, 067, 069, 071, 075, 076, 077, 078, 079, 080, 081, 107, 113, 117, 157, 163, 164, 165, 177, 210 , 235, 250, 251, 252, 253, 254, 255, 256, 257, 301, 302, 303, 321, 323, 324, 345, 385, 386, 392

KANGWEI
077, 101, 104LONGJIAN
011, 033, 053, 056, 079

Lihua
011LG
024, 040, 098, 043, 140, 259, 260, 261,

MEILE
011, 023, 024, 033, 040, 043, 053, 056, 009, 057, 058, 079MUDAN
001, 002, 011, 016, 020, 021, 022, 025, 032, 033, 039, 040, 043, 053, 056, 059, 063, 065, 079, 101, 107, 145, 146, 149, 218, 223

MENGMEI
023, 024, 040, 043MANTIANXING
114

MITSUBISHI
011, 051NANSHENG
011, 033, 053, 056, 079

NIKON
009, 057, 058NEC
006, 011, 016, 004, 025, 033, 053, 056, 024, 079, 089, 140

NANBAO
016, 025, 033, 053, 056, 009, 057, 058, 079OULIN
101

PANDA
001, 011, 016, 021, 022, 023, 024, 025, 026, 028, 033, 040, 043, 053, 056, 009, 057, 058, 051, 062, 073, 079, 089, 091, 061, 124, 125, 181, 203, 204, 208, 263, 264, 296, 101POLYTRON
150, 151, 152, 214, 147

PANASONIC (NASIONAL)
020, 001, 002, 014, 015, 021, 022, 059, 066PHILIPS
013, 023, 024, 039, 040, 043, 141, 241, 242, 377, 378

QINGDAO
001, 011, 021, 022, 033, 053, 056, 079RIZHI
073, 097

ROWA
011, 013, 016, 023, 024, 025, 040, 043, 096, 127, 248, 267, 268RIHONG
073

RUYI
011, 015, 023, 024, 040, 043RISHENG
097

SHARP
033, 018, 016,S 025, 135, 136, 137, 371SHENGCAI
007, 016, 025, 033, 053, 056, 079

SHANCHA
001, 033, 053, 056, 079SHANGHAI
009, 011, 016, 017, 022, 023, 024, 025, 033, 040, 043, 053, 056, 057, 058, 079, 123

SHAOFENG
001, 015, 000, 006, 007, 023SHENYANG
001, 016, 025, 046, 045, 033

SAIGE
011, 025, 016SONGBAI
016, 025

SANYUAN
003, 011, 016, 018, 023, 024, 025, 040, 043SANJIAN
033, 053, 056, 079

SKYWORTH--RGB
011, 025, 033, 045, 046, 060, 070, 071, 072, 073, 074, 079, 083, 101, 107, 108, 109, 143, 160, 168, 169, 170, 176, 180, 181, 194, 195, 196, 197, 198, 199, 200, 232, 234, 275, 276, 277, 278, 280, 281, 282, 283, 284, 308, 310, 311, 312, 325, 326, 327, 346, 347, 357, 390, 391, 396SHANSHUI
008

SUMO
214SANKEN
215

SONY
041, 049, 005, 094, 106, 148, 237, 238, 239, 240SAMSUNG
008, 011, 016, 021, 024, 025, 033, 037, 039, 040, 043, 050, 051, 091, 113, 123, 375, 376

SANYO
008, 000, 007, 014, 015, 033, 035, 053, 056, 079, 105, 132, 133, 134, 282, 223, 352, 353, 354SANLING
036, 044

SHENGCAI
057, 101SHUYUAN
131, 204

SONGDIAN
101SEYE
097

VITOR
004SHERWOOD
016, 025

SVA
158, 166, 167, 365, 366TIANKEBAN
101

TAISHAN
011, 016, 025, 042, 038, 031, 030, 029, 028, 027TIANE
003, 011, 018

TONGGUAN
033, 053, 056, 079TOBO
016, 025, 033, 053, 056, 077, 079, 101, 103

TOSHIBA
000, 014, 016, 027, 033, 053, 056, 007, 008, 015, 028, 030, 089, 090, 091, 079, 159, 285, 286, 287, 355TCL
051, 053, 068, 071, 073, 082, 083, 084, 085, 110, 111, 144, 156, 199, 209, 216, 243, 244, 245, 246, 247, 248, 249, 313, 314, 315, 316, 317, 320, 343, 344, 349, 350, 382, 383, 384

WARUMAIA
031, 012, 042WEIPAI
016, 025

XIAHUA
011, 016, 024, 027, 025, 033, 053, 054, 055, 056, 060, 098, 080, 095, 079, 073, 209, 211, 217, 218, 229, 230, 231, 262, 295, 358, 363, 369, 370XIHU
011, 023, 024, 033, 038, 040, 043, 053, 079, 098, 131, 204, 219, 220, 221, 222

XIANGYU
016, 025, 032XUELIAN
023, 024, 040, 042, 009, 057, 058

XINAGHAI
016, 025, 033, 053, 056, 079XINGMENBAN
104

XINSIDA
123XIANGYANG
033, 053, 056, 079

XINGFU
016, 025XINRISONG
009, 057, 058, 101

YINGGE
016, 023, 024, 025, 040, 043YUHANG
016, 025

YONGGU
016, 023, 024, 025, 040, 043YONGBAO
009, 057, 058

YOULANASI
011, 023, 024, 040, 043YAJIA
033, 053, 056, 079

YOUSIDA
016, 025, 009, 057, 058ZHUHAI
016, 025, 042

888
033, 053, 056, 079OTHER BRAND
036, 044, 057, 073, 077, 097, 101, 102, 103, 104, 106, 114, 178, 293, 328, 335, 393, 394, 395

Bila sudah ada kode yang cocok, jangan lupa untuk mencatatnya dibelakang tutup baterai remot.

Bila kode-kode diatas tidak bekerja coba cara yang satu lagi. Bisa di lihat di artikel sebelumnya yaitu Cara Setting Remot Serbaguna atau bisa juga klik disini.
Dan untuk kode yang lainnya ada disini atau disini.
Nah sekian, semoga ada manfaatnya bagi anda semua....

Tata letak Kerusakan Tv





Akari-IC1439 RMD
B + drop, heater tidak ada suara normal: cek C561, R443

Akari-IC1439 R2N
Raster Tidak ada, VCC normal: cek R411

SAMSUNG-CB3339Z
Blanking: cek tegangan 5v (7805)

SAMSUNG-BIO-CB3366Z
Blanking (VCC normal): ganti IC chroma M52309SP

SAMSUNG-CB2039Z
Tuning tidak ada channel (33v, VT Normal): cek tegangan 12v



AIWA-C142KER
Hanya garis vertikal: cek tegangan 12v

SONY-KV1415GE
Tuning tidak bisa menyimpang channel: ganti UCOM M34302M8-712SP

SOLYTRON-SM3725
Di posisi AV suara chnnel muncul: cek Q1006 ke pin 12 dari IC 4053

SOLYTRON-SM3792
Tuning bisa berhenti, tapi channel tidak tersimpan: cek-30v supply memori

SOLYTRON-SM3730
Kadang bisa star kadang juga mati: cek 15v, C853 (4,7 uf/50v)

FUJI ELECTRIC 29 "(TA8659)
Matrix kacau, warna merah tidak keluar, IC dan VCC normal: cek R729 (8k2) di pin 2

Sukira-CE1493
Posisi standby B + normal ketika distar drop: cek D606

TOSHIBA-2545DE (TA8808)
Regukator dan relay tidak stabil (pum up): Cek Horizontal oscilator out, dan ganti crystal 503F30 dengan 500F2 biasa

AKIRA-CT21PF9
AV tidak berfungsi, logic control dan 4053 normal: cek pin 42 di IC LA76810

FUJI ELECTRIC 21 "(TA7680)
Tuning geser, search thdak mau berhenti: Cek capasitor di PIF (68 PF)

Dazz-145038
Blanking dan ada garis-garis hitam, suara normal, OSD tidak ada: Cek elco filter 180v

THOMSON-TS4225
Defleksi vertikal di pasang protek, di lepas oke: Cek dua resistor seri (1,5 mega) yang menuju pulsa vertikal

MESIN TV CINA
Regulator diam meski tanpa beban: Cek capasitor di basis power (15n)

JVC-AV-G201
Gambar horizontal meleset dan belang-blang hitam / putih sekitar 10cm: Cek C550 (100uf/16v) di input 7805

MITSUNO (LA7688)
Kadang star kadang standby: ganti Eprom harus 93LC56, kalau yang 93C56 tidak bisa

SABA-MF522
Blanking, suara normal: Cek AV switch TE2014
Tes: jumper pin 10-13 di soket modul AV

Thosiba-20N3XE (BOMBA)
Warna hilang, picture normal: Ganti IC TB1231



Sukira-CE1493
Vertikal terbuka sekitar 8cm dicegah: Cek tegangan pin 42 dari IC TDA8361, tegangan normal 33v

GRUNDIG-T22-3229
panel tidak berpungsi, OSD normal: Ganti R140 (820k) menjadi 486k di kaki basis TR107

SABA-MT5253
Protek, di star hidup terus mati, tegangan 9V normal: Cek IC Vertikal TDA 1771
Tes: buka pin 9, l `lu di star oke

Thosiba-1450XNE (Dramatik Vision)
Regulator tidak stabil: Cek D873 (zener 16v) ​​di regulator

SANYO-CG20SR1G (Glaxy)
Blanking: Cek Eprom (A81DC-PD07): Ganti dengan 24C08



FUJITEC-FTC1499
Phase horizontal geser kekanan sekitar 15cm: Cek trafo driver horizontal

SABA-MF5222
Tuning geser (VIF di tuning tetap): ganti LA7550 dengan LA7555 pasti beres

SANYO-KV-G14B1
Protek, di star hidup lalu mati: Cek C623 (220uf/50v)

SOLITRON (Program CTV222S-PCR1, 1
Bisa nyala, tapi semua panel tidak berfunsi: Cek tegangan reset pin 33 (15v)

ADVANCE
Tuning geser: cek dan ganti With E08L (capasitor 68pf) Adjust AGC (di menu servis

AIWA-C143/203
Picture Red (merah): Ganti Eprom dan Adjust RGB (whit Balance

SONY-KV1430E
Vertikal cacat (tengah gambar ada garis putih sekitar 2cm) Cek C854 (220uf/25v) filter 12v

SAMSUNG-CB3862X
Gambar terbuka ditenga sekitar 5cm, IC Vertikal bagus: G anti elco vertikal out 1000uf/35v

AETNA-C1426
Vertikal pada molor, bagian bawa kurang sekitar 4cm: Ganti eprom 24C04
Gambar jelek, suara ngorok Auto tuning normal, VCC ini normal: Cek SAW Filter

HITACHI-CPT2451
Y (LUMINANCE) tidak ada, croma (gambar warna stabil): Cek dioda seri, transistor video out, pin 24 dari IC LA7686

NATIONAL-TC1475
Tuning geser (IC, Tuner, IF, dan VCC semuanya normal): Cek C1131 (0,33 uf/50v) dan C1132 (0,47 uf/50v) dirangkaian VT.

Akari-IC 14M88R (sakura)
Regulator tidak stabil tanpa beban, kadang-kadang standby: Cek dioda zener 6v2 di VR B + (Short)

Thosiba-2955DE
Pencarian otomatis bagus, gambar tidak berwarna, suara gnrok: Cek Adjust L671 di modul sif

INTEL-IC 205RM
Menual tuning tidak berhenti, picture normal, VIF uda di ganti tetap tidak mau berhenti: Ganti LA7555

YORIKO-YK2103ET
Vertikal bermasala, VCC normal: Cek tegangan input IC7812 tidak bole kurang dari 15v

FUJI ELECTRIC 25 "
Gambar tidak syncron: Jumper pin 1-3 di CN203 (teletek) dengan resistor 100 ohm



Akari-IC 14M88R
Regulator tidak bekerja: Cek transitor tegangan optocoupler.

Akari-IC 1437RMD
Regulator tidak bekerja: Cek dioda zener ZD812 (18v), C815 (100uf/25v) dan C820 (1uf/100v) ganti jika perlu.

SABA-MF3F02
Tidak berwarna (hitam putih), picture oke: Cek LC02 (pin 36 M52038) dan capasitor 47pf.

TELESONIC-TC5191GR
Power on, Relay on, seharusnya standby: Cek C120 (22uf/50v) di kaki basis transistor TR113

Johnsons-(TA 7698)
Warna membelobor: Cek elco 1uf/50v di pin 6



SAMSUNG-CB3366Z
SMR 40000 Rusak, setelah di ganti rusak lagi: ganti dulu modul driver HIS 6169
Auto Program bisa, memori, Adjust, vertikal, Horizontal, RGB tidak berfunsi: Ganti Eprom 24C04

Dazz-DZ2570A
Tidak mau star: Cek tegangan kaki basis Transistor Horizontal, normal 8 volt

DAEWOO-DMQ2044
OSD tidak ada, tapi panel berpungsi: Ganti IC program (M34300M4-230SP)

FUJI ELECTRIC-(TA 8659, TA 8403)
B + naik sampai 300v: Cek elco 10uf/160v di pin 1 STR 58041.

BALAUPUNK-CTV54158JK
Matrix kacau (tidak bisa PAL): Cek R523 (10k) biasanya putus

SONY-KV G14P1
Layar gelap, OSD ada: Cek ABL R857 (82K)

SONY-KV1415GE
Transistor Horizontal terlalu panas: Cek Horizontal OSC pin 27 dan ganti CXA1213BS

AIWA-A205KER
OSD tidak ada VCC, cristal normal: Ganti M37220m3-150SP
OSD hanya berwarna merah: ganti TA8759BN
Blanking: Cek D302 zener 12v (croma VCC)

SOLITRON-RM5108
Tuning geser, VIF oke: Ganti TDA 8222
Tidak ada suara IC Audio bagus: Ganti dan Adjust sif (102)

Kanselir-P191
OSD tida ada (tidak bisa di program): Cek D102 (4148) di dekat IC program

GRUNDIG-P37-832
Gambar agak blanking ada suara criiit: Cek C803 (220uf/25v) dan C806 (220uf/50v)
Gambar pinggir runcing-runcing: Cek C925 (470uf/25v) filter VCC 12v

MAYAKA-R14MC02
Vertikal cacat (garis-garis hitam ditenga): Cek C406 (22n) seri R416

SANYO-C14C11U (14U)
Standby (tidak mau star): Cek R555 (47k)

PHILLIPS-14GR1024
Over voltage, protec: buka D6638 dan Adjust VR, B + harus 97 volt
Blanking, suara normal: Ganti TDA 3653B

INTEL-IC2053RM/1461NW
OSD tidak ada: open zener on vertikal socket
VIF di tuning tidak berubah: Ganti LA 7555

PHILIIPS-C14PT138J
Standby, di star protek: Cek IC Vertikal kalau perlu ganti IC TDA 3653B

INTEL-IC1429N
Gambar menyusut kanan dan kiri sekitar 3cm: Cek C707 (100uf/50v) dan D703 (IN5392)


SABA-MS305
OSD tidak ada: Cek Resistor 68k di basis penguat RGB (dasar harus 4,8 volt
Blankin: Cek Transistor vidio TV 05 (BC558)

TOSHIBA-2840XH
Vertikal cacat Resistor, capasitor elco, IC, bagus semua: Cek Vertikal feedback driver out tegangan normal 3-4 volt

CONTEC-KTB 3731
Warna kacau, IC vidio M51393 bagus Cek R235 (8k2) biasanya putus

NATIONAL-0 (AN5601)
Di star langsung mati (protek) VCC normal: Cek Q504

METZ-7401$2F3
Relay bisa on B + tidak ada: Cek R808 (2,2 ohm 1/2 watt) dan R821 (56 ohm 1/4 watt)



TAMASHI-0 (TDA8362/SMP260WTC)
Di star langsung protek: Cek Transistor horizontal driver (C2482)

SABA-MF5222
Contras tidak berfungsi, voltage swing oke: Cek RL05 (100k) pin 3-4 di FBT
Vertikal cacat bagian atas: Cek CL15 (220uf/16v)
Vertikal membuka sekitar 1cm di bawa: Cek CF (476n)

SANSUI-SV M1460J
Suara tidak ada voltage swing normal: Ganti TDA 1013.

JVC-C147LNS
Protec: Cek M52016 dan deflection

DETRON/ETRON- P1401
Horizontal tidak ada, Osicilator, VCC normal: Ganti TA 7698

OKE-3732
TV hidup, kurang lebih 5 menit langsung standby, Eprom MN12C01 bagus: Cek jalur pulsa, Cramic 22n short

INDOTEC-2107
Vertikal cacat bagian atas: Cek R304 (56k) biasanya molor

Akari-CT14W9
Vertikal tidak terbuka AN 5534 Dingin: defleksi bagian vertikal putus
OSD tidak ada: Tegangan 5v drop dioda zener 5 volt short

DAEWOO-DMQ1449M
Vertikal cacat bagian atas ada garis-garis putih: ganti LA 7837

AETNA-C1420
Tidak bisa standby, langsung star: ganti TMP87CK38N
Blanking, VCC normal: Ganti TB1238AN
Tuning geser, suara gorok, VIF tidak berfungsi: Ganti SAW Filter

Konka-1418C3
B + tidak stabil (pum up): Cek optocoupler (PC817)

RCA-E14500/SABA-MT3751
Lampu led berkedip-kedgp, B + normal: Ganti STV8224A
tidak ada suara, gambar bagus VCC TDA7253 normal, Voltage swing normal: Ganti STV8224A
Vertikal pada kurang 3cm: Adjust B + sampai 100 volt

THONSONS-CTV145AV
Standby, tidak bisa star: Cek crystal IC Program

CRWN-T128
Di star suara ngorok, setelah 3 menit normal: Ganti trafo sif

SEMRO-TD1538
B + tidak bisa di adjust (di stel): Cek R808 (10k) di regulator.

Semoga dapat bermampaat ...!!!

Daftar Transisto dan IC Pada TV



Daftar Transistor



Daftar Transistor power supply
C4932
C4237
C5144
C5460
D1655
D1887
D1886
D1885
D1884
D1883
D1882
D1710
D1656
D5703
D2498



Daftar IC Power Supply
STR-W6753
STR-W6754
STR-W6756
STR-S6706
STR-F6653
STR-F6654
STR-G6653
STR-50213
TEA-2261



Daftar IC Vertikal
LA7838
LA7837
KA2131
AN5521
LA7830
IX0640
LA7840
AN5510
AN5512
AN5515
LA78040
TA8445
UPC1378H



Daftar IC Signal Processor (IF)
TDA 8360
TDA 8361
TDA 8362
AN 5601
AN 5436
KA 2134
AN 5440



Daftar IC Sound
TDA 2003
TA 82480K
AN 5265



Daftar IC eeprom
24C08
24C04
24C02
24C01
24C16
24C32

Bagian-bagian flyback dan fungsi pin kaki-kaki flyback



disini saya akan membahas tentang bagian-bagian flyback dan penggunaan pin-pin pada kaki flyback, karna kita sebagai teknisi sangat penting ketika kita akan mengganti flyback.

Flyback adalah salah satu komponen monitor yang sangat bermampaat untuk menghasilkan tegangan tinggi dan tegangan renda yang dibutuhkan oleh monitor.
Flyback sebetulnya adalah trafo tapi trafo untuk tegangan tinggi agar tabung bekerja menghasilkan gambar.

Bagian-bagian flyback sebagai berikut:


A.Bagian primer.
B.Bagian skunder.
C.Bagian yang tersisa antara primer dan sekunder yaitu: ABL, Screen, Fokus & Kop Flyback

A.Bagian Primer Flyback Diantaranya Adalah:
1.COLECTOR:
ini terhubung dengan colector transistor horizontal. Jika flyback bekerja maka pin ini akan menghasilkan tegangan tinggi.

2.Dioda dumper:
ini terhubung dengan dioda dumper.
Catatan: tidak semua flyback memiliki kaki dioda dumper

3.B +:
Ini terhubung dengan tegangan B + 55v dan FET630. Ini adalah kaki untuk tegangan kerja flyback, jika tegangan B + tidak masuk maka flyback tidak bekerja dan layar tidak akan menyala.
Catatan: colector, Dioda dumpe & B +, jika ke tiga kaki ini di ukur dengan ohm meter maka akan terhubung.

B.Bagian Skunder Flyback Diantaranya Adalah:
1.GROUND:
Berikut terhubung dengan ground monitor.

2.AFC:
(Automatic Frecuency Control) ini tegangan 30-40 DCv, fungsinya untuk mengatur kerja IRF630, kalau tegangan terlalu tinggi, mislnya membutuhkan tegangan 36v DC lalu kita kasi 40v DC maka IRF tidak akan bekerja dan tegangan B + akan tetap 55v dan gambar monitor akan berkuran bagian kiri dan kanan.
Kalau IRF bekerja maka tegangan 55v akan menjadi tegangan 90-125v tergantung dari resolusi monhtornya.

3.G1:
Berikut terhubung sama dioda dengan posisi terbalik sehingga keluarnya adalah tegangan minus antara 100-175 DCv.
Dan setelah dioda akan ada elco regulator dan juga terbalik, jadi kaki positif terdapat di ground monitor dan kaki negatif terdapat di katoda terbalik itu.

C.Bagian ABL:
ABL (Automatic Brightness Liminter) ini tegangan tak terukur.
Pin ini harus terhubung ke jalurnya jika tidak maka akan keluar percikan api listrik.
Fungsinya untuk membatasi brightness yang menuju ke blok RGB secara otoumatis.

Bagian screen (G2)
Berikut adalah bagian yang berpungsi untuk mengatur gelap terangnya ganbar.

Bagian Fokus (G3/G4)
Berikut adalah bagian yang berfungsi untuk mengatur fokus gambar jika gambar kabur.

Bagian Kop Flyback.
Ini adalah bagian yang menghasilkan tegangan tinggi 26kv yang menuju pada tabung.

mengetes flyback coba buka flyback lalu tes pakai multitester dengan kaki groun dan kaki colector atau kaki B + saat jarum multitester bergerak biarpun sedikit, berarti flyback rusak.cuman ini saja yang bisa kita tes, kerusakan lainya kita lihat saja dari kondisinya

Tanya
BAGAIMANA CIRI-CIRI KERUSAKAN flyback

Jawab
Fitur-fitur kerusakan Flyback adalah biasanya, semua tegangan dari regulator drop atau bahkan tidak ada sama sekali, biasa juga, jika baru dinyalakan TV, gambarnya kabur setelah sekian menit baru gambarnya normal, dan layar gelap namun screen / fokus di puter tetap saja gelap kadang juga sementara layar diputar gambar terlihat sebentar lalu menghilang lagi.
Jika ada teman teman yang tau fitur-fitur kerusakan flyback yang lainya silahkan di share disini! ...

Ukuran Tabung CRT Yang Normal





Cara mengukur tabung CRT
Bagi para pemula yang baru mengenal dalam bidang servis TV, disini saya akan menbahas tentang cara mengetahui kesegaran pada tabung CRT.
Oke lansung saja ke inti pengukuran, untuk mengukur tabung kita pakai multitester dengan skala X1k,kabel merah kita hubungkan ke katoda sfangkan kabel hitam kita hubungkan Grid. yang lebi jelasya liat gambar dibawa:



Bila tabung dalam kondisi tabung bagus jarum multitester akan bergerak menuju angka resistansi sekitar 10k apa bila tabung mengalami kerusakan atau loyo maka nilai resistansinya akan besar atau bahkan jarum multitester tidak bergerak sama sekali.

Alat yang kita siapkan adalah:


1. Power supply atau Travo yang ada output-nya 6volt. 2. multitester atau Avometer.

Caranya adalah sebagai berikut:
Pin heater di beri tegangan 6volt AC atau DC sama saja dan kita ukur berapa resistansi antara Grid dan katoda apakah sesuai

Kerusakan TV China



Saat ini banyak TV china yang beredar sehingga kita harus tahu apa kemungkinan kerusakan tv china yang bisa terjadi supaya bisa dijadikan referensi bila terjadi kerusakan misalnya Konka, Sukira, Crystal, berikut di bawah ini beberapa kerusakan tv china beserta kemungkinan part penyebabnya dan solusinya.

Sedangkan untuk mengetahui kode service tv China bisa ke link berikut Kode remote tv china.

SOLYTRON-SM3725
Di posisi AV suara chnnel muncul: cek Q1006 ke pin 12 dari IC 4053

SOLYTRON-SM3792
Tuning bisa berhenti,tapi channel tidak tersimpan: cek -30v supply memori

SOLYTRON-SM3730
Kadang bisa star kadang juga mati: cek 15v, C853 (4,7uf/50v)

SUKIRA-CE1493
Posisi standby B+ normal ketika distar drop: cek D606

DAZZ-145038
Blanking dan ada garis-garis hitam, suara normal, OSD tidak ada: Cek elco filter 180v

MESIN TV CINA
Regulator diam meski tanpa beban: Cek capasitor di basis power (15n)

JVC- AV-G201
Gambar horizontal meleset dan belang-blang hitam/putih sekitar 10cm: Cek C550 (100uf/16v) di input 7805

MITSUNO (LA7688)
Kadang star kadang standby: ganti Eprom harus 93LC56, kalau yang 93C56 tidak bisa

SUKIRA-CE1493
Vertikal terbuka sekitar 8cm ditegah: Cek tegangan pin 42 dari IC TDA8361, tegangan normalnya 33v

SOLITRON (Program CTV222S-PCR1,1
Bisa nyala, tapi semua panel tidak berfunsi: Cek tegangan reset pin 33 (15v)

ADVANCE
Tuning geser: cek dan ganti With E08L (Capasitor 68pf) Adjust AGC (di menu servis

AETNA-C1426
Vertikal atas molor, bagian bawa kurang sekitar 4cm: Ganti eprom 24C04
Gambar jelek, suara ngorok Auto tuning normal, Vcc juga normal: Cek SAW Filter

HITACHI-CPT2451
Y (luminance) tidak ada, Croma (gambar warna stabil): Cek dioda seri, transistor vidio out, pin 24 dari IC LA7686

INTEL- IC 205RM
Menual tuning tidak berhenti, picture normal, VIF uda di ganti tetap tidak mau berhenti: Ganti LA7555

YORIKO-YK2103ET
Vertikal bermasala, Vcc normal: Cek tegangan input IC7812 tidak bole kurang dari 15v

TELESONIC- TC5191GR
Power on, Relay on, seharusnya standby: Cek C120 (22uf/50v) di kaki basis Transistor TR113

JOHNSONS- (TA 7698)
Warna membelobor: Cek elco 1uf/50v di pin 6

DAZZ-DZ2570A
Tidak mau star : Cek tegangan kaki basis Transistor Horizontal, normalnya 8 volt

FUJI ELECTRIC- (TA 8659, TA 8403)
B+ naik sampai 300v: Cek elco 10uf/160v di pin 1 STR 58041.

SOLITRON-RM5108
Tuning geser, VIF oke: Ganti TDA 8222
Tidak ada suara IC Audio bagus: Ganti dan Adjust SIF (102)

KANSELIR- P191
OSD tida ada (tidak bisa di program): Cek D102 (4148) di dekat IC program

INTEL- IC2053RM/1461NW
OSD tidak ada: open zener on vertikal socket
VIF di tuning tidak berubah: Ganti LA 7555

INTEL- IC1429N
Gambar menyusut kanan dan kiri sekitar 3cm: Cek C707 (100uf/50v) dan D703 (IN5392)

CONTEC- KTB 3731
Warna kacau, IC vidio M51393 bagus Cek R235 (8k2) biasanya putus

METZ-7401/3
Relay bisa on B+ tidak ada: Cek R808 (2,2 ohm 1/2 watt) dan R821 (56 ohm 1/4 watt)

TAMASHI-0 (TDA8362/SMP260WTC)
Di star langsung protek: Cek Transistor horizontal driver (C2482)

SANSUI- SV M1460J
Suara tidak ada voltage swing normal: Ganti TDA 1013.

DETRON/ETRON- P1401
Horizontal tidak ada, Osicilator,Vcc normal: Ganti TA 7698

INDOTEC-2107
Vertikal cacat bagian atas: Cek R304 (56k) biasanya molor

AETNA-C1420
Tidak bisa standby, langsung star: ganti TMP87CK38N
Blanking, Vcc normal:Ganti TB1238AN
Tuning geser, suara gorok, VIF tidak berfungsi:Ganti SAW Filter

KONKA-1418C3
B+ tidak stabil (pum up): Cek optocoupler (PC817)

CROWN- T128
Di star suara ngorok, setelah 3 menit normal: Ganti trafo SIF

SEMRO- TD1538
B+ tidak bisa di adjust (di stel): Cek R808 (10k) di regulator.



CRYSTAL
TV hanya standby tidak mau menyala. Coba gunakan remote : Tekan tombol Power(on/off) dan tombol OK secara bersamaan lalu tahan sampai tv menyala.

INDOTECH 20″
Saat pertama dinyalakan gambar terang sebentar lalu gelap. Pengaturan kontras tidak berfungsi. Periksa bagian ABL = R314= 120K

SANTEC C1428
Pada posisi standby tombol panel dan remote tidak berfungsi. Ganti X-Tal program = 10M atau 10.000

SOLITRON SM37-98
power suply tdk star B+ hanya 45v ganti; D 81 zener 4v7

Cara Kerja TV tabung Dan Monitor



Setiap hari kita nonton acara kesayangan di televisi, atau mungkin bermain game dengan konsol PS, dan mengetik tugas pelajaran sekolah dengan komputer. Semua kegiatan tersebut mengharuskan kita untuk berinteraksi dengan peranti display visual, seperti TV dan monitor komputer.

Pernah nggak kebayang gimana sih cara kerja benda ini? Koq bisa menghasilkan gambar dengan beragam objek dalam ribuan warna-warni hanya dalam sebuah kotak ajaib bernama TV/monitor? Kalo kamu penasaran, tenang aja, kita akan ngebahas soal itu hari ini.

Apakah monitor itu? Monitor adalah sebuah peranti yang bentuknya mirip televisi, dan menyajikan gambar yang dapat dilihat oleh pengguna komputer, biar dia bisa tahu apaan sih yang lagi dikerjain sama komputernya. Monitor termasuk peranti output karena dari monitor pengguna bisa tahu informasi yang dikasih dari komputernya.

Monitor itu banyak jenisnya dan sangat beragam bentuknya, nggak ada bedanya dengan televisi. Yang pasti, kalo menggunakan monitor, Belia pastinya udah kenal dengan istilah resolusi. Misalnya monitor Belia memiliki resolusi 1024×846, nah angka-angka tersebut mewakili jumlah pixel yang dapat ditampilkan di layar. Pixel ini adalah titik-titik kecil yang membentuk gambar yang ditampilkan dalam monitor, kependekan dari “picture elements”. Semakin tinggi resolusi monitor, detail gambar yang terlihat akan semakin detail.

Gimana sih cara kerja monitor? Prinsip kerja monitor konvensional, monitor CRT (Cathode Ray Tube), sama dengan prinsip kerja televisi yang berbasis CRT. Elektron ditembakkan dari belakang tabung gambar menuju bagian dalam tabung yang dilapis elemen yang terbuat dari bagian yang memiliki kemampuan untuk memendarkan cahaya. Sinar elektron tersebut melewati serangkaian magnet kuat yang membelok-belokkan sinar menuju bagian-bagian tertentu dari tabung bagian dalam.

Begitu sinar tersebut sampai ke bagian kaca tabung TV atau monitor, dia akan menyinari lapisan berpendar, menyebabkan tempat-tempat tertentu untuk berpendar secara temporer.

Setiap tempat tertentu mewakili pixel tertentu. Dengan mengontrol tegangan dari sinar tersebut, terciptalah teknologi yang mampu mengatur pixel-pixel tersebut untuk berpendar dengan intensitas cahaya tertentu. Dari pixel-pixel tersebut, dapat dibentuklah gambar.

Teorinya, untuk membentuk sebuah gambar, sinar tadi menyapu sebuah garis horizontal dari kiri ke kanan, menyebabkan pixel-pixel tadi berpendar dengan intensitas cahaya sesuai dengan tegangan yang telah diatur. Proses tersebut terjadi pada semua garis horizontal yang ada pada pixel layar, dan ketika telah sampai ujung, sinar tersebut akan mati sementara untuk mengulang proses yang sama untuk menghasilkan gambar yang berbeda. Makanya kita dapat nonton objek yang seolah-olah bergerak di layar televisi atawa monitor.

Pada masa awal-awal kelahiran teknologi televisi, para ilmuwan yang merancang televisi dan tabung gambar menemui hambatan teknis. Seperti yang kita tahu, TV zaman baheula belumlah sekeren dan secanggih sekarang, eh maksudnya belum mampu menampilkan detail gambar seperti sekarang. (int/dri)

Dulu, lapisan yang berpendar dalam tabung gambar kualitasnya nggak sebaik sekarang. Jadi kualitas pixel yang dihasilkan juga tidak seoptimal sekarang. Kini, seiring dengan perkembangan teknologi komputer yang membutuhkan kualitas TV dan monitor tabung yang lebih baik, untungnya kualitas lapisan berpendar dalam tabung monitor telah lebih baik.

Hasilnya diperoleh tabung gambar yang mampu menghasilkan gambar dengan resolusi yang lebih tinggi. Wajar aja, soalnya komputer banyak berurusan dengan text, dan itu membutuhkan detil gambar yang tinggi.

Sayangnya, teknologi monitor dengan tabung CRT ini ditengarai memiliki banyak pengaruh buruk bagi kesehatan penggunanya. Sejumlah riset mengindikasikan bahwa ekspos berlebihan monitor pada mata dapat menyebabkan penurunan kualitas penglihatan. Hal ini disebabkan oleh radiasi sinar elektron pada tabung gambar monitor atau televisi tabung.

Tapi manusia menemukan teknologi baru yang siap menggantikan tabung gambar sebagai alat tampilan visual. Yaitu teknologi LCD (Liquid Crystal Display), yang memungkinkan perampingan dimensi dan pemangkasan bobot peranti display monitor. Selain itu, teknologi yang satu ini disebut-sebut akrab bagi kesehatan penggunanya.

monitor tv


TUTORIAL MONITOR

Berikut adalah tutorial tentang Bagian-bagian dari Monitor,fungsi-fungsinya & gangguan-2nya,semoga tutorial ini berguna bagi rekan-rekan yang hobi,maupun yang bekerja dibidang elektronika,terutama bagi pemula yang belum mengenal tentang Monitor.kami selaku penulis mohon maaf apabila dalam tutorial ini ada kesalahan dan kekurangan yg tidak kami sengaja,karena manusia itu tidak luput dari salah dan kekurangan.

salam.”sadar”

=======================================


BAGIAN REGULATOR

BAGIAN OSILATOR VERTICAL & HORISONTAL

BAGIAN PROGRAM

BAGIAN DRIVER HORISONTAL
TRANSISTOR HORISONTAL OUTPUT
FLYBACK
BAGIAN VERTICAL OUTPUT
BAGIAN RGB




A.Tabung/CRT(catoda ray tube):Tabung berfungsi untuk menampilkan informasi-informasi gambar yang kita lihat,disekeliling tabung terdapat gulungan tembaga yg dibungkus dengan solasi yg dinamakan degaussing coil,degaussing berguna untuk menyetabilkan medan magnit didalam tabung, ciri-ciri dari kerusakan tabung Ialah: 1.gambar tak tampak 2.gambar tampak tapi gelap. 3.warna tidak lengkapatau pincang. 4.gambar tidak focus atau buyar 5.layar nyala merah/hijau/biruterang tapi bergaris. 6.gambar tampak tapi hanya salah satu warna saja dll.

B1.Defleksi yoke : defleksi yoke terbuat dari tembaga yang dililit dibatang ferit yg melingkar, defleksi yoke terdiri dari dua bagian,yaitu lilitan horisontal dan vertikal, untuk lilitan horisontal terletak dibagian dalam dan vertilal dibagian luar, defleki berfungsi untuk menarik elektron-elektron didalam tabung kearah horisontal dan verikal.ciri-ciri dari kerusakan defleksi Ialah: 1. defleksi horisontal,untuk kerusakan defleksi horisontal biasanya kebakar,atau jamuran dan dilayar gambar tampak tapi ditengah dan kanan kiri melengkung.2.Defleksi vetical,ciri-ciri kerusakan defleksi vertical ialah gambar nampak ditengah dan bergaris-garis atas bawah hitam,tetapi untuk defleksi vertical biasanya jarang sekali terjadi kerusakan.

B2.pincusent adjustmen/cincin pengatur warna:cincin ini berperan penting didalam monitor,cincin ini berfungsi untuk mengatur bayangan warna,supaya gambar maupun tulisan tidak ada bayangan warna,sehingga akan tampak warna aslinya.


C.Regulator/power suply :Regulator berfungsi untuk menyuplay tegangan keseluruh rangkaian pcb/board, juga kerangkaian RGB dan tabung,biasanya tegangan output/sekunder pada tiap2 regulator monitor belum tentu sama,tapi pada intinya ada 3 yaitu 1. +Dc 6,5 volt untuk menyuplay tegangan ke vilamen CRT, 2. +Dc 12>15 volt untuk menyuplay tegangan ke IC oscilator horisontal dan vertical dan juga ke IC program,3+Dc 50> 75 volt untuk menyuplay tegangan ke horisontal output melalui flyback.Ciri-ciri kerusakan dari regulator ialah:1. Monitor nggak bisa nyala, 2.Monitor kalau dinyalakan terjadi konsleting pada jalur listrik,3.Monitor nyala tetapi gambar ngleod/bergoyang dll.

D.flyback :flyback berfungsi untuk membangkitkan tegangan tinggi yang semula antara 75.s/d 130. volt menjadi 25 kilo volt,flyback berguna untuk menbangkitkan cahaya didalam tabung,dibadan flyback terdapat 2 trimpot pengaturan yaitu,pengaturan scren dan focus,scren berguna untuk mengatur gelap terangnya gambar,dan focus berguna untuk mengatur kefokusan gambar atau tulisan.Ciri-ciri dari kerusakan flyback ialah:1.Gambar buyar/tidak focus 2.gambar ada tapi terlalu terang,ada garis buku 3.gambar gelap 4.led control nyala tapi monitor nggak bisa hidup 5.monitor nyala tapi bunyi pletek-pletek 6.monitor nyala tapi gambar kedip kedip dll.

E.Rangkaian RGB:rangkaian ini berfungsi untuk mengolah warna yg datang dari VGA card dan dikirim ketabung gambar/CRT. Ciri-ciri dari kerusakan RGB ialah:1.gambar merah kekuning kuningan 2.gambar biru kemerah merahan 3.gambar biru keputih putihan 4.gambar tampak tapi hanya hijau,merah atau biru dll.

F.Dibawah tabung ini terdapat 1. Rangkaian program 2.Rangkaian oscilator vertical,horisontal 3.Rangkaian vertical output 4.horisontal driver dan output,untuk gambar ini tidak saya perlihatkan secara detail karena untuk tiap-tiap jenis monitor letaknya belum tentu sama,dan sebagai contoh lihat gambar diatas, Board samsung 591s.tetapi akan saya terangkan cici-cirinya .
Rangkaian program: terdiri dari IC (intergrated circuit) dan tambahan komponen disekelilingnya untuk mengetahui IC program ciri-cirinnya ialah,sebagian kaki- kakinya terhubung ke swit Digital yang ada dipanel depan monitor,IC program berfungsi untuk mengendalikan semua pengaturan yang ada di monitor, seperti V size,V center,H size,H center,colour dll.ciri-ciri kerusakan dari IC program ialah,led indikator nyala tapi monitor nggak mau hidup,monitor nyala tapi semua pengaturan nggak berfungsi,monitor nyala kemudian beberapa menit mati dll.
Rangkaian oscilator Vertical & Horisontal :Untuk rangkaian oscilator vertikal dan horisontal biasanya jadi satu dalam IC (intergrated circuit) ada juga yang jadi satu dengan rangkaian program.ciri-ciri dari rangkaian oscilator vertical dan horisontal ialah,sebagian kaki-kakinya terhubung ke ic output vertical dan basis transistor driver horisontal.

Belajar dari pengalaman



Tadi malam habis nyelesaikan servis TV Sharp dengan kerusakan nyala sebentar trus protek. Saat masih nyala tampilan gelap hitam, suara juga tidak ada.

Bila screen diputar menuju max tampil blanking seperti gambar disamping. setelah itu mati protek. sesaat tampak sinar terang sekejap (klap) berupa beberapa bulatan cukup besar masing2 berwarna merah, hijau, biru.

Awalnya TV dalam keadaan mati total setelah ganti STR, dioda zener D710 dan D716(3.6V&5.6V), TV dapat menyala.

Kata sang pemilik mas Darto, Kanutan, Jogonalan. memang sebelum mati total. tampilnya gambar seperti itu.

Cek visual tampak IC tunggal IX3410, dan komponen lain tidak ada hal mencurigakan. coba jumper service J122-j124 dishortkan ternyata pesawat dapat nyala agak lama. pengukuran teg utama B+115V, 5V,8V, 24V, 180V, tampak normal. tiba saat ukur kaki ABL FBT kok tampil 60 volt normalnya ndak lebih dari 20V, ini dia ketemu titik terang.

Uprek seputar ABL ketemu R604 39k antara ABL ke GND kondisi putus tus tus.
Setelah diganti TV dapat normal kembali.




TV SHARP Q-vision hilang warna hijau





Cukup lama tidak isi blog, alhamdulillah diberikan kesempatan lagi.

Kali pengalaman dapat order servis dari mas Edi dompyong, televisi SHARP Qvision 14 inch type sudah tidak kelihatan pada labelnya. Dengan kerusakan tampilan layer merah kecoklatan, tampak warna merah dan biru, lalu kemana perginya temannya yang satu lagi….yaitu warna hijau.

Cek visual nampak ok ok saja, IC chroma TDA8360, FBT F0063 PE-M. Dari pengukuran katoda KR dan KB tampak normal 80-125 VDC, tetapi pada KG kok jauh beda sekitar 140-150V. pada basis TR penguat C2229 terukur untuk pada R dan B 2.5V pada G hanya 1.2V lalu siapa yang menkorupsi(kata kang Aisy) . curiga TR ini short kaki B-E teryata tidak.

Penelusuran berlanjut sampai pin RGB out ic chroma. Akhirnya ketahuan juga biang keladinya sebuah dioda zener dalam keadaan short, Zener 8.2V terpasang antara RGB out ic chroma ke ground.

Setelah diganti tampilan normal kembali.

belajar service tv’


Televisi zaman sekarang memang banyak modelnya dari merk yang tidak terkenal maupun merk yang sudah internasional. Tentunya semua ada mutu dan kualitas dari masing-masing merk, merk yang asal-asalan biasanya terbuat dari komponen dengan kualitas berbeda dari merek televisi internasional. Walaupun mereka terbuat dari komponen yang mempunyai nilai yang sama , komponen yang bagus mempunyai teloransi yang presisi dan ketahanan panas tentu tidak gampang rusak.

Televisi juga memerlukan perawatan misalkan kotor, debu-debu yang menempel terlalu tebal di komponen akan menjadi konduktor , pastinya antar komponen akan terjadi konsleting dan akan mengakibatkan kerusakan pada alat. Selain itu komponen juga punya usia halnya seperti mahluk hidup, semakin lama usia komponen juga dapat mengakibatkan berkurangnya nilai toleransi dari komponen.

Kerusakan yang terjadi dalam televisi biasa yang terjadi antara lain adalah mati total, gambar kelihatan garis vertical atau horizontal, warna tidak stabil (Kuning, biru atau merah tidak tampil), tidak dapat menerima siaran televisi, dll

Sebelum mencoba memperbaikinya kita harus tahu blok diagram televesi . seperti yang tertera gambar dibawah ini adalah blok diagram TV sederhana


Diagram Blok TV

Gambar diatas adalah diagram blok sederhana, kerusakan dapat dideteksi dengan memehami diagram blok.

1. TUNER

Merupakan bagian penerima sinyal dari pemancar TV yang sebelum Tuner dipasang Antena

2. Penguat IF

Berfungsi menguatkan sinyal dari Tuner dan sekaligus berfungsi mendeteksi sinyal audio dan video

3. Audio Amp

Penguat suara audio yang keluaarannya dapat speaker

4. Video Amp

Penguat sinyal video output nya ke tabung CRT . untuk televisi berwarna sebelum masuk ke tabung CRT terdapat PENGUAT WARNA RGB (penguat warna merah, Hijau dan biru). CRT disini berfungsi untuk menampilkan gambar yang akirnya gambar yang telah diproses lasung dapat kita lihat langsung

5. Sinkronisasi

Pemisah sinkronisasi video ke vertical dan Horisontal

6. Vertical

Memperlebar gambar arah vertical

7. Hoisontal

Memperlebar gambar arah horizontal

8. Penguat Horisontal

Pensuplai tegangan anoda ke tabung CRT dan juga pensuplai tegangan kerangkaian yang lain

9. Power Suplly

Pensuplai semua tegangan ke rangkaian didalam diagram blok. Ini adalah bagian fital dari semua rangkaian elektronik tanpa power suplly rangkaian elektronik tidak akan aktif

Diatas adalah rangkauman dasar dari rangkaian televisi . dengan memahami prinsip kerja dari masing-masing blok. Kerusakan dari televisi dapat kita atasi.
Untuk anda yang sudah bisa membaca alur dari rangkaian TV silakan klik link dibawah ini. yang terdiri dari macam-macam merk dan seri
Skema rangkaian TV dapat anda lihat disini



Langkah-langkah cara memperbaiki kerusakan TV

Setelah kita lihat dan pahami dari blok diagram tv diatas maka kerusakan dapat dianalisa. Berikut ulasan analisa sesuai blok diagram :

1. TV dalam keadaan mati

Harus diketahui terlebih dahulu sebelum kita menganalisa, powes supply tidak langsung mensuplay semua kompenen di semua rangkaian. Yaitu dibantu oleh flyback, selain fungsi flyback untuk menaikan tegangan tinggi sebagai defleksi Horisontal ke tabung , sebagian pin dari flyback juga berfungsi sebagai powersupply. Dia akan aktip ketika tv dalam keadaan hidup normal, sedang kan dalam keadaan stanby flyback tidak aktif karena input dari defleksi horizontal belum aktip.

Ketika TV dalam keadaan mati perlu kita perhatikan lampu indicator hidup atau mati
jika lampu indicator mati : kerusakan terjadi pada power suplly utama yaitu ada komponen rusak, sekeringnya putus, saklar rusak ataupun kabel ada yang putus
jika lampu indicator hidup : kerusakan terjadi pada defleksi horizontal yang tidak mengeluarkan sinyal maka flyback tidak aktif, biasanya kerusakan terjadi pada penguat horisontalnya ataupun pada rangkaian sinkronisasi

2. gambar TV terlihat garis horizontal atau vertical ataupun gambar menyempit
Kerusakan ini terjadi pada bagian Sinkronisasi vertical atau horizontal biasanya ada komponen pada masing2 sinkronisasi ada yang sudah bocor atau shot

3. Warna pada gambar tidak sempurna

Warna tidak sempurna pada gambar karena salah satu warna tidak keluar (merah hijau dan biru). Dilayar keliatan warna merah , hijau atau biru yang lebih dominan. Kerusakan ini terjadi pada penguat warnanya biasanya transistor pada penguat tersebut ada yang suda rusak.

4. Tv tidak dapat menangkap siaran

Kerusakan ini disebabkan pada tuner . rusak atau sudah lemah , dicek juga mungkin conector antenna kurang nancep

5. Suara tidak dapat keluar

Kerusakan ini terjadi pada penguat suara atau speakernya putus

Analisa kerusakan diatas adalah kerusakan yang umumnya terjadi di lapangan, jika ada kerusakan yang lain silakan forward munkin bisa kami bantu atau mungkin ada penambahan tentang informasi kerusakan TV yang lain

Bengkel TV & Komputer






Salam kenal bagi anda semua dan terima kasih anda telah membuka blog ini.

Perkenalkan nama saya widodo,saya dari jawa tengah.Saya seorang bengkel elektronik,khususnya reparasi TV dan komputer.Saya membuka reparasi sejak tahun 2000 hingga sekarang.Dan alhamdulilah lancar-lancar saja.Saya ingin berbagi ilmu pada anda semua yang membaca blog ini.Khususnya yang suka otak atik elektronika.

Blog saya ini mungkin berbeda dengan blog-blog yang lain.Karena blog saya ini ditujukan kepada orang-orang yang baru belajar elektronik khususnya reparasi TV dan merakit komputer.Untuk pembahasanya saya jelaskan secara terperinci dan disertai photo-photo atau gambar yang jelas sehingga mudah dipahami.Oleh karena itu tutorial saya tsb bisa menjadi jalan alternatif selain kursus bagi anda.Di blog yang sedang anda baca sekarang ini adalah cuplikan dari tutorial saya pada halaman awal.

Saya akan membantu anda dalam mengatasi masalah elektronika khususnya memperbaiki televisi berwarna dan cara merakit komputer sendiri.Bagi anda yang suka otak atik elektronika dan ingin belajar reparasi televisi dan merakit komputer sendiri,anda tak perlu kursus dengan biaya yang sangat mahal.Apabila anda memiliki semangat belajar,maka tutorial dari saya sangat membantu anda untuk belajar reparasi televisi karena disertai dengan photo-photo sehingga lebih jelas dan mudah dipahami.

Anda pasti bisa dan tak perlu memanggil bengkel yang profesional.Sebenarnya televisi dan merakit komputer tidaklah sulit seperti yang dibayangkan apabila anda mau belajar dengan teliti.Di blog ini saya hanya menerangkan sedikit saja sebagai pembuka & perkenalan dgn anda.Bila anda ingin lebih jelas,maka baca dan pelajarilah seluruh isi tutorialnya.

Mungkin bisa anda bandingkan kalau anda kursus terlalu bertele-tele teorinya dan anda belum tentu jelas apa yang diterangkan apalagi prakteknya sangat kurang.Untuk menjadi teknisi elektronika yang profesional haruslah berani otak atik sendiri.Dengan demikian anda akan mendapatkan banyak pengalaman.

Nah..,bagi anda yang pemula jika anda memiliki tutorial dari saya,semoga banyak manfaatnya. Setelah membaca maka anda harus mempraktekkannya sendiri,mencoba sendiri.Mungkin anda belum berani langsung menangani televisi punya orang,takut akan tambah rusak.Anda tak perlu takut karena dengan berani mencoba berarti anda akan tambah pinter dan pengalaman anda sangatlah berharga.Kalau anda bertanya kepada bengkel-bengkel profesional yang lain belum tentu anda dikasih tau apalagi bertanya sampai mendetail kukira itu tidak mungkin karena ilmu dia sangat berharga.Kecuali anda membayar mahal pada bengkel tersebut atau kursus dengan biaya cukup tinggi.Oleh karena itu tutorial elektronik saya menjadi jalan alternatif yang bisa membantu anda dalam belajar reparasi TV.Dan saya berikan trik & kuncinya reparasi TV secara cepat.

Blog saya ini hanya sebagai pembuka saja,apabila anda ingin lebih lengkap dan memiliki semangat tinggi untuk belajar,maka segera milikilah tutorial dari saya yang bisa membantu anda dalam belajar reparasi.Janganlah sia siakan waktu.
Tutorial saya membahas tentang masalah televisi dan cara merakit komputer sendiri yang disertai dengan Photo-photo dan gambar-gambar yang jelas dan mudah dipahami.Dan saya memberi sedikit teori agar anda bisa memahami betul bagaimana cara mereparasi televisi dengan cepat dan tepat.Anda tidak perlu menghafalkan secara bertele-tele semua teori televisi,tetapi poin-poin penting saja yang perlu anda mengerti.Apabila rangkaian televisi anda pelajari teorinya secara mendetail sangatlah banyak dan anda belum tentu paham.Maka saya membuat sebuah tutorial dengan poin-poin penting dan berguna.Mungkin sangat cocok bagi pemula yang baru mempelajari bidang elektronika khususnya televisi berwarna.Langkah demi langkah saya jelaskan.Tidak hanya bagi orang yang suka elektronik saja,tetapi bagi kalangan umum yang ingin belajarpun juga bisa.Selain membahas masalah televisi,bagi anda yang ingin belajar merakit komputer sendiri dan cara menginstal windowsnya,maka isi rangkuman saya juga membahas bagaimana merakit komputer.Langkah demi langkah saya jelaskan dengan disertai photo dan gambarnya.

Sebagai pembuka,Blog dibawah ini akan menjelaskan cara mereparasi televisi dengan langkah-langkah praktis tepat pada sasarannya,karena berdasarkan pengalaman yang terjadi,mulai dari mati total sampai pada masalah gambar.Dibawah ini adalah isi dari tutorial yang saya buat,jika anda ingin mengerti apa isi tutorialnya.Sangat cocok bagi pemula.

Berikut ini adalah daftar isi dari Tutorial saya :

WORKSHOP8080.WORDPRESS.COM

SERVISTELEVISI.WORDPRESS.COM

Daftar isi :

1. Diagram Blok TV dan Fungsi masing-masing bagian

2. Cara kerja televisi

3. Persiapan Sebelum reparasi TV

4. Blok – Blok Mesin TV lengkap dgn penjelasan:
– Bagian Power Supply / Regulator / Adaptor

- Daftar Berbagai Macam Tipe Panel Regulator
– Bagian Program & Memori

– Bagian Osilator (Osc Horizontal & Osc Vertikal)
– Bagian Driver Horizontal
– Bagian Output Horizontal
- Cara Mengukur Panel Horizontal
- Daftar Berbagai Macam Tipe Panel Horizontal
– Bagian Flyback
- Cara Mengukur Flyback
- Cara mengetahui flyback rusak
– Bagian Chroma / Pembangkit Warna
– Bagian RGB
– Bagian Vertikal Output
– Bagian Tuner
- Zener 33 Volt dan Fungsinya
- Cara Mengecek Penguat IF & Tuner
– Bagian Audio
– Defleksi / Yoke
- Cara mengakali / merubah yoke vertikal
– Gelang Konfergensi
5. Langkah-Langkah Mereparasi TV
- Cara memperbaiki Regulator
– Cara Memperbaiki TV Mati Total
– Cara Mengukur Tegangan
6. Mengatasi Berbagai Masalah TV Yang Umumnya Terjadi :
Layar tidak penuh atas bawah
Gambar menggulung keatas atau kebawah
Layar hanya menampilkan garis mendatar saja
Gambar & Suara normal tetapi dilayar bagian atas ada garis-garis mendatar
Layar hanya menampilkan garis tegak lurus saja
Gambar tidak ada warnanya atau menjadi hitam putih
Salah satu warna tidak ada,Entah merah,biru atau hijau
Layar hanya menampilkan putih polos tidak ada gambar dan suara
Layar menampilkan putih saja (Gambar tidak ada) tetapi suara ada
Layar gelap suara ada
Gambar tidak ada,raster ada
Suara ada gambar tidak ada,layar garis-garis blanking {garis diagonal}
Gambar & Suara ada,warna juga normal,tapi layar tampak lebih terang dan garis blanking tipis {garis diagonal tipis}
Gambar dan suara tidak ada,raster tidak ada,layar tampak putih dan garis blanking tebal
Gambar dan suara tidak ada,raster tidak ada,layar tampak satu warna saja dan garis blanking tebal
Gambar dan suara ada,warna juga normal,tapi kadang muncul garis blanking tipis,lalu hilang lagi dan muncul lagi
Gambar ada tetapi beberapa menit gambar hilang
Gambar ada tetapi kadang gambar geser atau lari
Televisi mati tetapi ada bengingnya pada rangkaian mesin
Televisi dihidupkan tetapi kembali stand by (proteksi)
Gambar naik turun tidak berhenti
Gambar normal suara tidak ada
Gambar/Layar tidak penuh kanan dan kiri
Gambar normal tetapi cahaya pada layarnya redup
Tombol televisi beralih fungsi atau fungsinya berubah tidak sesuai aslinya
Menu program pencarian gelombang tidak jalan
Televisi dihidupkan,volume langsung keras
Gambar & suara tidak ada,Layar hanya menyala hijau saja/merah saja/biru saja
Gambar terlihat seperti kelis photo/bayangan hantu
Gambar bergerak terus kekanan kiri dan keatas bawah,terlihat berantakan
Televisi kalau dihidupkan munculnya gambar agak lama
Televisi dihidupkan tetapi beberapa menit mati lagi,lalu digebrak bodinya hidup lagi,kadang sudah hidup lama tiba-tiba mati sendiri dan di gebrak hidup lagi
Warnanya kabur-kabur di tepi gambar
Gambar dan tulisan tidak fokus
Gambarnya menjadi panjang keatas dan bawah
Gambar dan suara normal,tetapi tampilan pada layarnya tidak penuh atas bawah dan kanan kiri,jadi hanya kotak saja
Suara normal tetapi gambar galer-galer
Televisi kalau dihidupkan listrik langsung mati (jeglek)
TV hanya bisa menerima satu gelombang saja
Gambar & suara ada,tetapi semua gambar tidak jernih
TV hanya bisa menerima gelombang UHF saja
TV hanya bisa menerima gelombang VHF saja
TV tidak mau menyimpan gambar
Gambar & Suara ada,tetapi warnanya kadang ada kadang tidak
TV sekali dinyalakan normal,tetapi setelah dimatikan bila mau dinyalakan lagi sulit bahkan harus nunggu satu hari baru bisa nyala lagi.

Gambar & Suara ada normal,tetapi warna hanya muncul satu macam.
Gambar & suara normal,tetapi di pojok layar tampak warna merah.
Di pojok kanan & kiri layar bagian bawah ada warna merah.

Gambar &suara normal,di setiap pojok ada warna merah
Gambar & suara normal,tapi di dalam mesin TV terdengar ngosos
7. Menu Servis Mode Berbagai Merk Televisi
8. Tips Melihat Penyebab Protek Pada Televisi
9. Memory / EEPROM
-Cara mengisi IC memory tanpa alat

-Cara kerja IC memory
10. CRT / Tabung

– Nama-nama komponen dalam tabung / CRT

– Berbagai model PIN Tabung / CRT

11. Cara Mengukur Tabung Dgn Multitester Serta Contohnya

12. Mengatasi Beberapa Masalah Pada Layar CRT

- Katoda short dgn Heater

- Jalan Alternatif Membuat Tegangan Screen

- Alat Menembak Tabung Yang Lemah

13. Cara Mengganti Tabung Yang Berbeda PIN

14. Berbagai Kasus Televisi

15. Contoh-Contoh Kasus TV & Langsung Ditunjukkan Letak Komponen Yang Rusak

16. Cara Mengukur Tegangan Lengkap Dgn Gambar

17. Cara Merakit Komputer

- Pengenalan komponen & penjelasan dengan gambar

- Langkah-langkah merakit komputer

- Cara pemasangan komponen beserta gambarnya

18. Cara Instal Windows XP

Bagi anda yang ingin belajar elektronik tetapi belum mengerti sama sekali komponen elektronika dan dasar-dasar elektronika,jangan berkecil hati.Di tutorial saya juga ada dasar-dasar elektronika mulai dari pengenalan komponen,fungsi komponen,kegunaan komponen serta cara mengukur komponen.Jadi bagi para pemula yang ingin sekali belajar elektronika mulai dari dasar bisa di awali dgn memiliki Tutorial dari saya ini.Mudah,Cepat & Praktis.Semoga bisa membantu anda semua.

Berikut ini daftar isi Tutorial Dasar-Dasar elektronika :
Macam-macam komponen elektronika
Transistor
Cara Mengukur Transistor
Kondensator / Kapasitor
Cara Mengukur Kondensator Elko

Mengukur Kondensator Keramik / Milar
Cara Membaca Nilai Kondensator Milar & Keramik
Resistor
Tabel Warna Resistor Biasa
Tabel Warna Resistor Metal
Cara Membaca Resistor Biasa
Cara Membaca Resistor Metal
Dioda
Macam-Macam Dioda
Cara Mengukur Dioda
Cara Mengukur Dioda Bridg / Kuprok
Transformator / Trafo
Cara Mengukur Trafo
Proses Pembuatan Trafo
Cara Merakit Adaptor / Regulator
Contoh-Contoh Rangkaian Regulator Sederhana
Arti Rangkaian Seri & Paralel
Cara Menggunakan Multitester Analog

Simbol-Simbol Komponen Elektronik

Dasar-dasar elektronika di atas adalah sangat penting sekali bagi pemula yang baru belajar elektronika.Setelah anda menguasai dasar-dasar elektronika,maka anda bisa belajar reparasi TV.Isi tutorial yang saya buat ini telah lengkap dan disertai penjelasannya dgn gambar & photo asli.

Lalu tutorial tentang reparasi TV ada penjelasan tiap-tiap blok TV,urutan dan cara kerja TV,Cara mengukur tegangan,Langkah-langkah reparasi dgn benar,cara reparasi dgn cepat,Cara mengukur tabung,Berbagai macam kasus TV yang umumnya terjadi & cara melacaknya,dan lain sebagainya anda bisa lihat sendiri daftar isinya.Semua disertai gambarnya.Bisa anda buktikan.

Dibawah ini salah satu contoh isi tutorial pada halaman pertama,jika anda ingin belajar lebih lengkap dan jelas bisa pesan langsung ke saya.Blog ini adalah asli buatan saya sendiri.Pada contoh photo-photo yang ada di blog ini adalah asli photo saya dan kalimat penjelasanannya juga asli hasil uraian saya sendiri.Karena berdasarkan pengalaman.



Gambar 1A. Diagram Blok Televisi Warna

Gambar 1B. Diagram Blok Bagian Warna




Gambar 2. Diagram Blok Televisi Hitam Putih

Diagram blok diatas (Gambar 1 & 2) adalah diagram blok televisi berwarna dan hitam putih.Diantara kedua gambar tsb pada dasarnya sama,bagian-bagiannya,fungsinya,serta cara kerjanya semua sama.Untuk televisi berwarna hanya ada tambahan bagian warna saja (Gambar 1B).Bagian yang lainnya sama persis tak ada bedanya,jadi anda tidak perlu bingung kalau memperbaiki televisi berwarna.Oleh karena itu diagram tersebut penting untuk di ingat-ingat sebagai pedoman anda.Karena diagram tersebut adalah proses / urutan cara kerja televisi mulai dari tuner sampai munculnya gambar pada layar.Maka diagram ini sangat penting untuk dasar dan menjadi petunjuk anda mereparasi televisi.Berarti anda mengerti betul proses kerjanya televisi dari bagian ke bagian.Jadi kalau anda mereparasi televisi tidak asal asalan tetapi tepat pada sasarannya.Kalau anda tidak mengerti urutan bagian dan fungsinya,maka anda akan mengalami kesulitan dan tidak tepat pada bagian yang rusak.Dan blok ini penting anda hafal serta fungsinya walaupun tidak secara mendetail.

Pada gambar 1B adalah skema blok bagian warna.Untuk proses terjadinya warna bagaimana,anda tak perlu menghafalkan skemanya dan teorinya,karena kalau dihafalkan sangat banyak sekali dan membuat anda tambah pusing.Yang penting adalah skema dasarnya saja (gambar 1A) dan fungsi masing-masing bagian (berulang kali saya sebutkan).Intinya anda bisa cara mereparasi televisi berwarna dengan langkah-langkah yang tepat dan cepat tak perlu bertele-tele menghafalkan proses pewarnaan.Karena kalau dipelajari secara mendetail mengenai proses terjadinya warna mungkin bisa satu buku sendiri dan anda belum tentu paham.Oleh karena itu anda pelajari praktisnya saja,teorinya diambil yang poin poin penting saja dan langkahnya mereparasi dengan cepat dan tepat.
Berikut ini penjelasan mengenai fungsi dari masing-masing bagian :

Antena : berfungsi untuk menangkap sinyal RF dari pemancar televisi.

Tuner : berfungsi untuk memilih gelombang pemancar yang akan diterima.
Didalam tuner terdapat rangkaian penguat RF,mixer dan osilator.
Penguat RF bertugas memilih pemancar yang akan diterima kemudian diberikan ke mixer.
Mixer akhirnya menghasilkan frekuensi baru,kemudian difilter menjadi 2 frekuensi saja yang keluar yaitu 38,9 MHZ dan 33,4 MHZ.
Frekuensi 38,9 MHZ adalh frekuensi pembawa gambar
Frekuensi 33,4 MHZ adalah frekuensi pembawa suara.
Kedua frekuensi tersebut kemudian diteruskan ke penguat video IF.

Video IF : berfungsi menguatkan sinyal-sinyal yang diterima dari mixer,kemudin diteruskan ke video detektor.

Video detektor :berfungsi mendeteksi sinyal gambar dan suara kemudian diteruskan ke video driver.Sinyal pembawa gambar dideteksi hingga keluar sinyal gambar yang frekuensinya 15 KHZ-5 MHZ,sinyal pembawa suara dideteksi hingga keluar sinyal pembawa suara baru 5,5 MHZ (FM).

Video driver berfungsi memisahkan sinyal pembawa suara,sinyal gambar dan sinyal sincronisasi.
Sinyal gambar diteruskan ke video output.
Sinyal suara diteruskan ke sound IF amplifier.
Sinyal sinkronisasi diteruskan ke sinkronisasi separator.

Video output berungsi menguatkan sinyal gambar lalu diteruskan ke katoda tabung.

Sound IF amplifier berfungsi menguatkan sinyal suara kemudian diteruskan ke detektor FM,detektor FM mendeteksi sinyal 5,5 MHZ hingga tinggal frekuensi audio,kemudian ke penguat audio terus ke loudspeaker.Untuk bagian sound IF sampai penguat audio ini seperti penguat amplifier biasa.

Syncronisasi separator berfungsi untuk menyesuaikan gambar yang dipancarkan dari pemancar.

Osilator vertikal berfungsi membangkitkan frekuensi 50 Hz kemudian diteruskan driver vertikal lalu ke output vertikal,selanjutnya ke defleksi vertikal dan defleksi vertikal ini membuka gambar secara vertikal (atas bawah).

AFC berfungsi mengoreksi frekuensi horizontal 15,625 Khz dan diteruskan ke osilator horizontal.

Osilator horizontal berfungsi untuk membangkitkan frekuensi 15,625 Khz kemudian diteruskan ke driver horizontal lalu ke output horizontal selanjutnya ke defleksi horizontal dan defleksi horizontal ini membuka gambar secara horizontal (kanan kiri).

Horizontal output juga membangkitkan tegangan tinggi sekitar 10-20 kv untuk anoda tabungnya.

Bab 2 : LANGKAH-LANGKAH REPARASI TELEVISI

Gambar diatas adalah contoh cara membuang tegangan yang masih tersisa pada kop flyback.

Dalam reparasi TV,apabila mesin TV perlu dilepas maka buanglah dahulu tegangan yang masih tersisa pada kop flyback dan tabung ( seperti contoh diatas).Walaupun TV sudah mati total tetapi kop flyback dan tabung masih menyimpan tegangan yang cukup besar.



Gambar diatas adalah contoh cara melepas kop flyback dgn aman.

Walaupun tegangan sudah terbuang,jika mau melepas kop flyback maka untuk lebih aman gunakan tespen.Apabila masih ada sedikit tegangan yang tersisa maka akan terbuang pada lampu tespen tsb.



Contoh melepas blok RGB

Gambar diatas adalah contoh melepas bagian RGB dari katoda tabungnya.Yang warna putih tsb adalah soket katoda.Anda harus hati-hati sekali bila melepas soketnya,karena apabila tidak benar cara melepasnya bisa menyebabkan patahnya katoda tabung atau pecah leher tabung.

Gambar dibawah ini adalah contoh mesin TV merk JVC model lama dan mesin TV Akari yang sudah dilepas dari tabung yang akan diperbaiki dalam kondisi Mati Total.Agar lebih leluasa membolak balik mesin untuk di servis.

Contoh mesin TV yang sudah dilepas dari tabung

Gambar diatas adalah mesin televisi merk JVC model lama.

Ini adalah mesin TV Akari

Contoh Posisi Reparasi Mesin TV Mati Total


Bagian Power Supply TV JVC Model Lama

Regulator TV AKARI

Gambar diatas adalah contoh bagian power supply / regulator mesin TV JVC lama & Regulator TV AKARI.Anda harus paham nama-nama komponen dan fungsinya serta cara kerja regulator tsb.Dengan demikian anda akan lebih mudah dalam reparasi mesin TV.Jadi tidak asal bisa mengukur komponen mati atau hidup saja.Tetapi harus bisa sedikit menganalisa urutan kerja dari regulator tsb.

Selanjutnya adalah langkah-langkah reparasi TV mati total.Langkah ini saya ketik secara urut,mulai dari buka box sampai selesai mereparasi.Tujuannya agar bagi teknisi pemula yang baru mulai mempelajari reparasi televisi bisa lebih memahami.Bagi teknisi yang sudah senior mungkin blog saya ini tidak berguna.Jadi harap maklum bagi teknisi yang sudah senior.Terimakasih.

Langkah-langkah :
Pertama,buka box tutup belakang.Apabila memperbaiki televisi keadaan mati total seperti ini,lebih baik mesin televisi dilepas saja dari tabungnya.Seperti contoh pada gambar diatas.Agar lebih leluasa jika membolak-balik mesin televisi tsb.Disamping itu,akan lebih mudah dalam pengecekan komponen dan pengukuran tegangan.Tabungnya juga aman tidak resiko kena benda-benda keras yang tidak sengaja selama reparasi,misalnya obeng,tang atau alat-alat lain.Hati-hati melepas mesin,kabel yang berhubungan dengan tabung harus dilepas dahulu seperti kop flyback (jangan dipegang kopnya sebelum dibuang tegangannya).Dan jangan langsung dilepas,buang dahulu tegangan yang masih tersimpan pada kop flyback,biasanya masih ada.Caranya yaitu ambil kabel multitester salah satu, kemudian hubungkan colok multi tsb ke ground tabung.Dan colok yang lancip untuk menusukkan ke dalam kop flyback.Maka akan terbuang tegangan yang masih tersisa dalam kop dan tabung tersebut.Setelah terbuang kemudian lepas kop tsb dari tabung dengan menggunakan tespen.Kenapa menggunakan tespen? Tujuannya apabila masih sedikit tegangan yang ada,maka akan terbuang pada lampu tespen,andapun lebih aman.Setelah kop terlepas,kemudian melepas rangkaian blok RGB yang menancap pada leher tabung,hati-hati sekali dalam melepas soketnya,karena kalau kaki katoda tabung ada yang sampai patah atau kaca leher tabung pecah,maka anda menggantinya tabung.Lihatlah contoh diatas.
Langkah kedua yaitu membersihkan debu-debu yang ada sampai bersih dan bersihkan juga kotoran yang menempel pada jalur-jalur pcb dengan menggunakan bekas sikat gigi dan tiner yang cepat menguap atau bisa juga alkohol.Caranya,teteskan tiner atau alkohol pada sikat gigi dan pcb yang akan dibersihkan,lalu gosok dengan sikat sampai bersih dari kotoran.Mengapa kotoran yang menempel pcb harus dibersihkan? Tujuannya adalah agar solderan yang retak-retak kelihatan dan memudahkan pengecekan atau penyolderan.Selanjutnya adalah melepas dahulu Transistor panel horizontal yang ada pendinginnya didekat flyback.Untuk menghindari kelalaian anda jika mesin televisi hidup.Karena jika mesin televisi hidup,maka flyback akan menyemprotkan tegangan tinggi sebesar 20-25KV.Coba anda bayangkan kalau terkena tegangan sebesar itu.Tetapi jika Transistor panel sudah dilepas maka anda sudah aman.Karena hal ini penting,saya mengingatkan saja.Tapi anda jangan terus takut,entar setelah membaca petunjuk ini anda takut.Jadi seorang teknisi jangan takut yang penting anda hati-hati dan selalu perhatikan letak kop flyback setiap akan mencoba menghidupkan mesin televisi,jangan sampai terletak diatas/dibawah mesin.Kop flyback tsb harus letakkan jauh sepanjang kabel kop dan menghadap keatas atau dimasukkan dalam gelas saja lebih amannya(posisi ini jika Tr panel horizontal sudah terpasang,jika tidak terpasang tidak apa-apa).
Langkah ketiga adalah mengecek tegangan listrik 220V dan sekringnya.Apabila tegangan 220V normal & sekring normal,maka cek tegangan pada elko 400VDC,jika tidak ada tegangannya maka cek dioda bridg_nya atau 4 dioda penyearahnya,mungkin ada yang rusak.
Langkah empat,jika tegangan pada elko 400V sudah ada (tegangannya hanya sekitar 250-300VDC saja,bukan 400VDC persis) kemudian ukur tegangan sekundernya 110-115 VDC.
Apabila tegangan 110VDC tidak ada,maka kita cek satu persatu daerah sekunder power supply saja.Atau anda lakukan penyolderan ulang dahulu pada bagian yang dicurigai,lalu coba hidupkan.Jika belum keluar tegangan B+ 110V,maka lakukan pengecekan komponen satu persatu didaerah sekunder power supply.Gambar dibawah ini adalah contoh blok sekunder power supply.
Demi keamanan jika anda memperbaiki power supply,biasakan transistor panel horizontal dilepas dahulu,diatas sudah dijelaskan.Hal ini penting untuk menghindari kelalaian anda,karena kalau power supply sudah hidup,dan osilator sampai output horizontal juga hidup maka flyback akan menyemprotkan tegangan tinggi 20-25KV.
Dibawah ini contoh transistor horizontal output ( Panel ) yang harus dilepas yaitu D1877.
Cabut/sedot dahulu solderan B+ pada kaki flyback yang ada hubungannya dengan elko B+ 160V agar tidak terbeban oleh flyback dalam memperbaiki power supply.Apabila tidak dilepas solderannya juga tidak apa-apa,flyback tidak akan menyemprotkan tegangan selama transistor panel horizontal belum terpasang.Namun hal tersebut penting juga,karena apa? Untuk mengetahui kaki B+ flyback tsb konslet atau tidak.Jika konslet,maka tegangan B+ dari power supply akan mati setelah dihubungkan dengan kaki B+ flyback.Maka secara langsung anda mengetahui bahwa flyback sudah konslet.Pada gambar dibawah ini contoh pin B+ yg perlu dilepas.
Apabila tegangan B+ belum keluar,maka langkah selanjutnya mengukur komponen aktiv dahulu,seperti transistor{Tr},semua diukur satu persatu,jika menemukan ada yang rusak maka gantilah yang baru.
Langkah selanjutnya,jika B+ power supply belum keluar juga tetapi Transistor semua normal,maka cek dioda Zener 110V.Dioda Zener tersebut bentuknya besar,seperti dioda 3A.Nah..,biasanya zener ini putus,karena dioda ini adalah zener pembatas B+ 110 VDC.
Kemudian misalnya B+ belum keluar juga,padahal komponen aktiv seperti Transistor,dioda semua sudah dicek normal.Maka cek Resistor{R},biasanya R yang menuju Basis Transistor Panel power supply dari elko 400V putus,nilainya sekitar 100k-150k ada 2 buah,ganti kedua Resistornya.Inilah R yang saya maksud,nilainya 120K ada 2 biji.
Pada Power supply televisi untuk panelnya/transistor output tidak semua memakai Transistor,ada yang memakai STR atau SMR.STR adalah IC {Integrated Circuit} tapi didalamnya juga transistor 2 buah dan ada Resistor.Jika STR ini rusak maka R disekitar biasanya rusak,putus atau mulur,kalau kita mengganti STR,maka sekalian R_nya diganti agar kerja STR sempurna.Nah,jika ada televisi dihidupkan tapi listrik langsung mati atau jeglek maka power supply pasti rusak,yaitu bagian primernya.Ada 4 faktor penyebab diantaranya panel regulator rusak/konslet (Transistor,STR),dioda bridg_nya konslet,bisa juga kapasitor milar 250V konslet atau Elko 400V konslet.Seperti gambar dibawah ini adalah regulator bagian primer :
Jika tegangan sekunder sudah ada,lalu anda ukur dan atur trimpot B+,tegangan rata-rata 110-115 Vdc.Dan ukurlah tegangan keluaran B+ yang lain sesuai standard.
Syarat agar mesin televisi bisa hidup harus ada tegangan pwr supply,osilator horizontal,driver horiz,output horiz,B+vertikal dan output vertical,lalu tegangan heater,tegangan screen(G2),teg video output dan tegangan RGB.Diantara bagian-bagian tersebut peran paling penting adalah bagian power supply dan Horizontal,kedua bagian ini adalah ibarat orang jantungnya,harus hidup duluan,nanti baru yang lainnya.
Berapa saja tegangan diantara bagian-bagian tsb,berikut ini penjelasannya :

-Power supply : 110V-115Vdc

-B+ IC program : 5VDC

-B+ IC osc : 12Vdc {Teg untuk IC tsb}

-Col driver horizontal : 50 Vdc {colector Tr driver horz}

- H-Out : 0,2 Vdc {dari IC osc ke Basis Tr driver Ho}

- V-Out : 0,2 VDC

-Out Trafo IT : 0,5 – 2 VAC

-B+ IC vertikal : 24Vdc {teg utk IC vertikal tsb)

-Output vertikal : 12V-16Vdc {dari IC vert menuju defleksi vert}

- B+ Audio : 16 VDC

- B+ Tuner : 12 VDC ada juga yg 5 VDC

-Heater (Filament) : 6VAC

-Screen (G2) : 250V-500Vdc

-RGB {katoda} : 90V-125Vdc

-Video output : 180Vdc {dari flyback}

-Program : 5Vdc {teg B+ untuk IC program}

16 . Jika tegangan dari power supply semua normal,selanjutnya yang penting adalah harus menghidupkan bagian horizontal dahulu.Mulai dari osilator,driver dan output horizontal.Untuk bagian yang lain belakangan.Secara cepat dan praktisnya,langsung ukur tegangan basis pada Transistor output horizontal ( dari trafo IT yg menuju basis TR horizontal out) harus ada sekitar 0,5-2 VAC,kecil sekali (wajib ada).Kalau tegangan basis ini sudah ada berarti mesin tsb sudah hidup,dan anda tidak perlu mengukur mulai dari osilator.Gambar berikut ini adalah tegangan 0,5-2 VAC yg wajib ada dari trafo IT ke basis TR horizontal.



Jika tegangan dari trafo IT yang menuju Basis TR horizontal out tidak ada,maka mesin televisi tidak mungkin hidup,kemudian baru anda urutkan pengecekannya.Mulai dari osilator sampai output horizontal.Kalau tegangannya sudah ada berarti mesin TV ini sudah bisa hidup dan pasang transistor output horizontal yang dilepas tadi,tetapi diukur dahulu Transistor tersebut bagus atau tidak dan mesin TV siap dicoba.

17. Cukup jelas dari rangkuman diatas mengatasi TV mati total,mulai dari pengecekan power supply sampai menghidupkan TV,berarti anda sudah bisa menservis TV sendiri tanpa minta bantuan bengkel lain.

Dibawah ini adalah contoh IC osilator TA8690AN dan data pin :

IC ini biasa di pakai pada mesin TV Goldstar dan Akari:



Gambar dari balik pcb

Gambar diatas yang tulisan kuning adalah data pin IC osilator poin-poin penting yang sering di cek oleh para bengkel TV.Ada V-Out,H-Out,H-Vcc,RGB Out,Chroma dan Vcc.Karena poin-poin tsb adalah peran yang terpenting dalam IC tsb.Anda harus tau maksudnya kode-kode IC itu dan besarnya tegangan pada bagian tsb.Karena pin-pin tsb adalah yang terpenting dalam IC.Bila anda ingin lebih jelas lagi dan mempelajari dari bagian perbagian,maka milikilah tutorial tsb untuk dipelajari lebih dalam.Karena yang ada di blog ini baru contoh saja belum seberapa,masih banyak lagi yang harus di pelajari.Oleh karena itu kejarlah ilmu jika anda ingin lebih maju.

Sekarang anda sudah bisa memperbaiki mesin televisi keadaan mati total,tetapi bagaimana caranya mengetahui bahwa mesin TV tsb sudah menampilkan gambar tanpa harus memasang tabung terlebih dahulu? Caranya mudah,bisa anda baca lebih lanjut bila memiliki tutorial dari saya.

Selanjutnya cara melacak gangguan-gangguan TV,cara menangani masalah gambar,cara mengukur tabung,cara mengatasi tabung yang bermasalah dan lain-lain.Untuk itu bila anda memiliki tutorialnya bisa anda pelajari lebih lanjut.

Melihat dari daftar isi tersebut,dengan rendah hati saya kira sangat bermanfaat bagi siapapun,khususnya bagi orang yang suka otak atik elektronika dan komputer.Bagi orang yang ingin belajar merakit komputer sendiri dan cara menginstal komputer sendiri,maka anda tak perlu kursus kemana-mana.Karena dengan membaca tutorialnya maka anda tinggal mengikuti langkah demi langkah.Mungkin ilmu dari saya bisa anda jadikan modal untuk membuka servis televisi dan komputer,karena untuk servis televisi berkisar 50-100ribu,itu baru servis satu televisi.Bayangkan jika anda dalam sehari bisa mereparasi televisi 5 unit saja sudah berapa.Kemudian komputer misalnya sekali menginstal satu unit komputer saja sudah 5orb.Apakah anda tidak berminat untuk mencari uang yang lebih mudah dan halal.Mudah-mudahan ilmu dari saya ini berguna bagi anda yang telah memiliki tutorialnya.

Apabila anda punya niat untuk mencari ilmu janganlah ditunda-tunda,karena anda akan rugi dengan waktu yang terbuang sia-sia.Segeralah menuntut ilmu demi masa depan anda sendiri.

Maka dari itu,apabila tutorial saya sangat berguna bagi anda,silakan anda merelakan uang cukup 150 rb saja sebagai ongkos lelah selama mengetik berhari-hari bahkan sampai berbulan-bulan.Apabila anda kursus tidak mungkin dengan uang 150rb bisa mendapatkan banyak ilmu,bahkan baru pendaftaran saja sudah mahal,belum transportasi anda,buku-buku penunjang lainnya,belum biaya praktek anda dan lain sebagainya sampai jutaan rupiah.

Saya membuat tutorial ini karena saya ingin saling membagi ilmu kepada anda.Oleh karena itu janganlah sia-siakan kesempatan ini,karena saya tidak selamanya membuka blog ini,hanyalah terbatas waktu.Semoga semua ilmu yang saya berikan ini akan sangat berguna bagi anda dan anak cucu anda.Karena ilmu tidak bakal hilang selama hidup dan bisa turun temurun.Maka dengan saya memberikan kesempatan ini janganlah anda sia-siakan,manfaatkan betul kesempatan anda bisa mengakses blog ini.Tutorial saya ini dalam bentuk CD dan bisa dibaca dikomputer atau laptop anda.

Cara pemesanannya cukup gampang & tidak repot.Anda tinggal telp saja atau sms ke nomor saya untuk konfirmasi langsung.Lalu anda tranfer uang ke rekening saya,kemudian CD tutorialnya langsung saya kirimkan ke alamat rumah anda lewat kantor pos kilat khusus.Anda jangan ragu jika berminat.Blog saya ini bukan penipuan,jangan dibandingkan dgn blog-blog lain yang menawarkan berbagai ebook tetapi tidak bisa konfirmasi langsung dgn orang yang bersangkutan.Tetapi lain dgn blog saya ini,anda bisa langsung konfirmasi dan bertanya melalui sms atau telp.Tutorial yang saya tawarkan ini telah berlaku dan terbukti membantu bagi para pemula yang belajar reparasi TV.Jika anda telah memiliki tutorial dari saya,maka anda boleh bertanya jika ada kesulitan reparasi TV.

Oleh karena itu jika anda ingin bisa reparasi TV,jangan ragu untuk mengeluarkan uang 150rb demi ketrampilan anda.Pikirkan jika anda kursus berapa juta. Tutorial ini cukup lengkap saya sediakan dalam bentuk kepingan CD dan bisa dibaca di komputer anda.Isinya sesuai daftar isi di atas.Di manapun anda cari,tidak ada buku reparasi TV yang isinya lengkap ,jelas dan mudah seperti tutorial dari saya ini.Karena tutorial ini membahas langsung poin-poin penting teknik reparasi,tidak banyak teori saja.Tetapi cara mereparasi televisi.Walaupun anda baru mulai belajar TV,maka anda akan cepat paham.Karena dijelaskan dari bagian per bagian dan di lengkapi contoh photonya.Sekali lagi anda jangan ragu,yakinlah anda pasti bisa.


Saya hanyalah memberi jalan sukses kepada anda dengan cara halal.Kesuksesan adalah tergantung anda sendiri bukan orang lain.Ingat kata-kata ini “JERBASUKI MOWO BEO” Jika ingin sukses maka harus berani berkorban.

Segera miliki CD Tutorial Cara Cepat,Praktis dan Mudah belajar Reparasi TV.Anda berminat,silahkan hubungi saya di nomor bawah ini. Terima kasih.