Berbagai Cara Untuk Menghilangkan Aneka Noda di Pakaian

Mungkin karena ceroboh atau tidak sengaja, kita seringkali menumpahkan kopi atau teh ke pakaian atau baju. Jika kopi atau teh yang kita minum tanpa tambahan seperti krim, maka dengan cara membersihkannya seperti biasa itu sudah akan bisa diatasi, hilang bersih dari noda. Namun bila misalnya kopi dicampur dengan krim, apalagi pakaian tidak langsung dicuci maka akan sedikit kesulitan untuk menghilangkan noda tersebut. Lalu bagaimana cara menghilangkan noda tersebut?

Berikut ini beberapa tips cara membersihkan aneka noda yang ada di pakaian

1. Noda akibat Teh/Kopi
Cuci noda teh atau kopi seperti biasa. Namun bila bercampur krim atau susu, noda harus dihilangkan dengan cara mencucinya di air panas yang dicampur dengan pemutih Khlorine.

2. Noda Hitam
Bila pakaian yang masih basah sudah diangkat dan disimpan, akan menimbulkan noda-noda berupa titik-titik hitam. Untuk menghilangkannya, buatlah campuran Salmaniak 1 sendok makan dicampur 3 sendok makan air. Kemudian basahilah pakaian dengan campuran tersebut, lalu langsung dijemur setelah kering, cucilah sampai bersih.

3. Noda Tinta
Hapus dengan Alkohol, Hair Spay, atau Aseton (Pemghilang Cat Kuku) sampai basah. Lalu bilas. Setelah itu gosokkan deterjen pada bagian nod. Cuci seperti biasanya. Bisa juga dibersihkan dengan Gliserin. Caranya gosokan Gliserin pada noda, kemudian cuci.

4. Noda Kunyit
Noda kunyit dapat dibersihkan dengan menggosok-gosokkan Kapur Sirih kepakaian yang terkena noda. Kemudian kelantang dibawah terik matahari.

5. Noda Bekas Lemak/Minyak
Noda yang masih baru cukup dibersihkan dengan cara menggosokan dengan Bedak atau Kapur. Setelah itu sikat hingga noda bersih. Jika noda telah lama dan mengendap diserat bahan, gosok bagian yang bernoda dengan Deterjen lalu cucilah dengan air panas yang dicampur Pemutih.

6. Noda Karat Besi
Noda karat besi pada pakaian dapat dihilangkan dengan memakai Jeruk Nipis dan Garam. Campurkan garam ke air jeruk nipis sampai menjadi campuran yag agak kental. Semirkan ke titik-titik karat itu, kemudian gosok perlahan-lahan dan jemur di panas matahari. Jika masih belum hilang, ulangi beberapa kali hingga karat hilang

7. Bekas Permen Karet
Permen karet yang lengket pada bahan dapat dibersihkan dengan cara menggosok bagian yang terkena permen karet dengan Cairan Spiritus. Jika masih kotor, bersihkan lagi dengan air hangat yang dicampur sabun. Selanjutnya bilas dengan air besih.

8. Hangus akibat seterikaan
Noda hangus akibat seterikaan yang terlalu panas dapat dihilangkan dengan larutan Boraks 2 Persen, kemudian dengan Waterstof Peroksida 3 Persen yang hangat. Selain itu dapat juga digunakan larutan Kalium Permanganat 2 persen, kemudian Waterstof Peroksida 3 Persen. Setelah itu bilaslah dengan air besih.

9. Terkena Cat Kuku
Gunakan Penghapus Cat Kuku (Aseton) untuk bahan yang putih, sedangkan pada bahan yang berwarna, gunakan Amil Asetat (Minyak Pisang). Kemudian cucilah, ulangi lagi langkah ini bila belum bersih.

Pelicin Setrikaan (Trika)

Pakaian kusut ( lungset ), sulit di seterika ? No problem ! Gak perlu kuwatir kan ada Pelicin Setrikaan. Bagi yang sudah biasa menyeterika sendiri. Kadangkala menemukan setrikaan yang sulit licin karena jenis kainnya. Sampai-sampai yang namanya setrika harus ditekan keras-keras, tapi tetap saja setrikaan kurang bisa licin. Akibatnya timbul rasa jengkel, maunya mau marah saja. Ujung-ujungnya….. Capek deh…ah.

Kalau kita telusuri lebih jauh lagi, pelicin setrikaan ini juga berfungsi sebagai berikut :

1. Mempercepat pekerjaan kita, bila yang akan di seterika itu banyak sekali. Mengapa ya ? Karena dengan sekali gerakan setrika ( tidak perlu bolak-balik ), maka setrikaan akan cepat/langsung licin dan cepat selesai.

2. Bisa menghemat tagihan listrik bulanan. mengapa begitu ? Karena waktu yang kita gunakan untuk menyeterika tidak perlu lama sehingga dapat menghemat waktu. Perlu diingat yang namanya setrika umumnya Watt-nya besar, kalau kita menyeterika kelamaan akibatnya tagihan listrik bulanan akan membengkak.

Berdasarkan perhitungan di atas, pelicin setrikaan ini sangat dibutuhkan untuk keperluan kita sehari-hari pada umumnya dan cocok untuk Laundry pada khususnya. Apalagi sekarang ini banyak sekali Laundry bermunculan di sekitar kita, khususnya di daerah perkotaan

Komposisi bahan pembuatan Pelicin Setrikaan :

1. Magnasoft

2. Carboxylic acid 0,8 gr

3. Syisil liquid 2,3 cc

4. Parfum secukupnya

5. Methanol 24 cc

6. Aquadest

Peralatan yang digunakan : wadah, takaran dan pengaduk kayu

Prosedur pembuatannya :

1. Magnasoft + Aquadest aduk rata

2. ( 1 ) + Carboxylic acid aduk rata

3. ( 2 ) + Syisil liquid aduk rata

4. Parfum + methanol aduk rata

5. ( 3 ) + ( 4 ) aduk sampai rata

6. Siap di kemas

Tehnik laundry baju yang baik

Tehnik Laundry yang baik


Laundry satuan merupakan jasa pencucian pakaian yang tarif jasanya dihitung per satuan/helai pakaian. Laundry ini juga biasa disebut laundry komersil atau laundry professional. Karena proses penanganan pencuciannya satuan, sudah seharusnya laundry satuan ini memiliki nilai tambah dibanding dengan laundry kiloan. Perlu kecermatan, ketelitian, dan penanganan yang professional terhadap cucian satuan ini, yang artinya tarif jasa yang dibandrol jauh lebih tinggi dibanding kiloan. Laundry satuan menuntut hasil cucian lebih sempurna dari aspek kebersihan noda, perawatan keawetan serat kain ( long lasting ), dan kenyamanan pakaian setelah pencucian. Maka dari itu Laundry Satuan juga identik dengan Dry Cleaning, dimana treatment pakaian dilakukan satu per satu. Bahkan ada beberapa Laundry Professional/Laundry satuan yang melepas terlebih dahulu kancing baju, sebelum melakukan proses pencucian. Mesin, Peralatan dan Perlengkapan untuk Jenis Jasa Laundry Satuan/ Laundry Professional inipun dituntut lebih lengkap agar dapat memberikan sevice pelayanan yang terbaik kepada konsumennya.

TIPS USAHA LAUNDRY

1. Masalah daya tahan aroma/parfum pada Laundry kiloan, Kesalahan yang sering terjadi dan dilakukan oleh pengusaha laundry kiloan adalah;

- Menggunakan produk kimia yang berbeda beda aromanya dan masing-masing memiliki Aroma yang kuat/strong aromas, sehingga menghasilkan crash/benturan aroma CONTOH : mencuci dengan deterjen dari produk merk X dengan aroma A lalu menggunakan softener produk merk Y dengan aroma B atau menggunakan pelicin Z dengan aroma C, karena aroma tersebut berbeda beda A-C, umumnya terjadi crash biang parfum pada serat kain, hasilnya bisa menyebabkan bau apek/tidak enak/tidak sesuai harapan atau bahkan tidak wangi sama sekali.

- Pengusaha Laundry berusaha mencari produk deterjen atau softener yang sangat wangi ( cukup yang selaras/sama aroma (tidak perlu wangi sekali)).* Mengapa ini kesalahan? Tahap pencucian sesuai prosedur pada umumnya dibagi menjadi 4 yaitu: 1. Penyortiran/Pemisahan/Spotting 2. Pencucian 3 Pengeringan 4. Pelipatan/Finishing Tahap 1 biasanya tidak menggunakan kimia yang mengandung pewangi/parfum,/ Tahap 2 menggunakan deterjen lalu softener ( Disinilah letak kesalahan anda, jika anda mengharap aroma yang wangi pada tahap ini )/ lalu masih melalui proses pembilasan dan tahap selanjutnya Tahap, 3 proses ini sangatlah /mempengaruhi hilangnya aroma dari deterjen dan softener tersebut, sampai detik ini belum ada kekuatan parfum apapun yang tahan /tanpa berkurang sedikitpun pada suhu 100 Derajat,/ Tahap 4 Pelipatan/Strika biasanya menggunakan Pelicin+Parfum /dan Tahap ini adalah tahap yang tepat untuk anda mengharapkan wangi pada pakaian,karena tahap ini adalah tahapan Finishing/Akhir

TIPS : Gunakan Detergent Grade B (tergantung kebutuhan dan noda pada pakaian) dan cukup Grade C (hanya untuk melembutkan) untuk Softener dan Pelicin A (Tidak perlu menggunakan Parfum Khusus Laundry),

Saran khusus penghematan pada laundry kiloan/Murahâ

- Jangan Pemborosan pembelian bahan kimia yang tidak perlu Dijaman sekarang banyak keluar produk produk baru yang spesifik, seperti cairan anti noda tinta, anti noda karat, anti noda oli,cairan multi fungsi, dll. Sebenarnya produk produk stain remover (penghilang noda) tersebut hanya dosis kadar tinggi surfaktan dan kimia pembersih yang ada pada bahan bahan yang ada pada deterjen (deterjen oxy bleach), alkalite, sour,oxybooster dan emulsifier dan Anda harus membandingkan berapa harga yang anda bayar untuk membeli khusus cairan anti noda, dibanding anda menggunakan deterjen oxy bleach, sour,oxybooster ataupun emulsifier Kalau penggunaan sesuai takaran standard masih belum bisa hilang juga, naikan kadar penggunaan.Tidak semua noda tidak dapat hilang jika menggunakan spotter khusus, Pemakaian GENERAL SPOTTER lebih bijak, Dibanding anda langsung memakai Spotter-Spotter khusus.Spotter-Spotter khusus biasanya memiliki kadar extrim sehingga potensial merusak linen jika pemakaian tidak sesuai dosis dan berlebihan.

- Pilih produk bukan dari kemasannya tapi kualitas dan harganya Usahakan memilih produk curah (tanpa kemasan) atau pilih kemasan terbanyak (bukan per 1 kiloan) Mengapa? – Anda Laundry komersil, bukan rumah tangga, artinya pemakaian deterjen, softener,pelicin,dll tidaklah sedikit. Buat apa anda membayar kemasan mewah dan bagus untuk 1kg (apalagi kemasan dibawah 1 kg) Tahukah anda berapa harga kemasan untuk produk 1kg yang termurah? (+/- Rp 1000,00) berarti harga produk yang anda beli sudah lebih mahal Rp 1000,00 (itu ilustrasi kemasan sederhana, bisa bayangkan kalau kemasan itu bagus dan mewah?? berapa harga kemasan yang dibebankan ke produk anda?)

TIPS MENGHILANGKAN NODA PADA PAKAIAN :

A. Noda Karat

Bersihkan dengan lap/kerik noda tersebut(disarankan gunakan spotting gun) lalu oleskan sour ke bagian noda sebelum pencucian, lalu rendam 15 menit dengan deterjen menggunakan air hangat, lalu lakukan proses pencucian seperti biasa.Jika dengan sour tidak berhasil, baru menggunakan RUST REMOVER (Penghilang Noda Karat Khusus).

B. Noda Oli

Oleskan EMULSIFIER kepada noda tersebut (bersihkan dan kerik dulu noda sebelum dioleskan/gunakan spotting gun) lalu rendam dengan air biasa campurkan DETERJEN dan EMULSIFIER kembali selama 30 menit, lalu lakukan proses pencucian seperti biasa. Jika tidak berhasil, baru menggunakan OIL BLAST (Remover khusus noda Minyak/Lemak)

C. Noda Darah

lakukan sama seperti diatas dengan menggunakan Oxybooster/Blood Go(Remover Khusus Noda Darah) direndam pada air panas (jika melalui proses spotting tidak dapat hilang)

D. Noda Jamur

menghilangkan noda jamur, anda dapat menggunakan Pemutih Bubuk (Chorine Bleach) jika warna dasar pakaian anda putih polos (dapat melalui proses spotting maupun perendaman dengan air panas), selain dapat menghilangkan noda jamur pada pakaian putih polos, Chorine Bleach juga berfungsi sebagai Disinfectant mematikan bakteri dan virus pada Jamur tersebut

.

Bagimana jika noda jamur pada pakaian yang bukan berwarna putih polos? Anda dapat menggunakan Oxy booster dengan cara perendaman menggunakan air panas, jika noda banyak dan menyeluruh, jika hanya spot-spot kecil, bisa melakukan melalui proses spotting (Hati-Hati, jika melakukan proses spotting menggunakan oxyboost, disarankan pakaian segera dilakukan pencucian normal, jika tidak akan merubah warna, atau pakaian dapat robek.

E.Noda Kelunturan

Difinisi pakaian terkena luntur(kelunturan) dengan pakaian luntur berbeda. Jika pakaian kelunturan, segera rendam dengan Deterjen Oxy Bleach dicampur dengan Sour(Asam) selama +/- 45 menit. Lalu lakukan pencucian seperti biasa dan bilas dengan Sour.

F.Noda Deodorant(pada bagian lengan bawah/ketiak)

Gunakan General Pre-Spotter pada proses spotter, jika noda menahun/lama/sulit hilang, campurkan sedikit alkalite pada General Pre-Spotter.

G. Noda Kopi/Saus/Kecap/Lipstick

Gunakan General Pre-Spotter Anda menemukan kesulitan mengidentifikasi noda pada pakaian? Gunakan General Pre-Spotter adalah langkah bijak yang paling aman.

Tips memilih Parfum Laundry yang benar: Pastikan menggunakan filler/bahan pengisi berbasis solvent seperti Methanol 98% Disaat ini banyak parfum-parfum yang beredar dipasaran menggunakan methanol yang sudah bercampur dengan air – Pastikan Parfum Laundry mengandung Fixative (Kimia cair Pengikat Biang Parfum) agar Wangi lebih tahan lama. Kimia ini tidak dijual bebas ( Perlu Ijin Khusus) – Pastikan Biang/Extract Parfum merupakan Water Base bukan Oil Base agar tidak meninggalkan bekas pada kain (Spot/Bercak)

Resep Cara Membuat Pelembut Pakaian - Formula Softener

Pelembut & Pewangi Pakaian - Formula dan Resep Cara Membuat Pelembut Pakaian.
Teknik Produksi

Bahan:
Supersoft 200-300gr
Parfum Snappy/ Ocean Fresh 6-12cc
Fixative 6cc
Methanol + Pewarna secukupnya
Aquadest / Air Hangat 700 – 800cc

Cara Membuat:

1. Tuang Supersoft dalam wadah plastik

2. Tambahkan Air Hangat sedikit demi sedikit, campur hingga rata

3. Pada Wadah yang lain campukan Parfum, Fixative, Methanol & Pewarna

4. (2) + (3) Aduk Rata

5. Siap Dikemas

Untuk produksi dalam Jumlah besar bisa memakai Mixer Low Speed

Bahan Aktif pelembut Pakain:

Supersoft adalah bahan baku utama untuk pembuatan softener pakaian atau pelembut pakaian. Bentuknya pasta putih kental.Larut dalam air hangat. Pada pembuatan Softener sejenis molto, Supersoft tinggal dilarutkan didalam air hangat dan diberi Parfum Khusus untuk softener.

Ionic Type: Cationic

Dosis Pemakaian 20-30%.

Tersedia dalam kemasan eceran/kg. Kemasan 50kg/drum & Kemasan 120kg/drum.

Parfum:
Parfum untuk Pelembut Pakaian adalah jenis parfum yang khusus, tahan panas & wangi melekat. Jenis Parfum/Fragrance yang sering digunakan pada formula Pelembut Pakaian antara lain: Parfum Snappy, biasanya digunakan untuk Pelembut Pakain/Softener warna Pink. Parfum Ocean Fresh, biasanya digunakan untuk Pelembut Pakaian warna Biru. Parfum jenis yang lain : Blue Fresh/Molto Blue, Satin Fresh, & Glory. Pemilihan Jenis Parfum ini sangat menentukan keberhasilan penjualan karena, selain melembutkan, Harum dari pelembut Pakaian sangat menentukan keberhasilan penjualan Produk.

Fixative.
Fixative adalah bahan kimia yang berfungsi untuk melekatkan parfum ke serat kain.

Methanol/ alcohol, adalah pelarut parfum. Fungsinya agar Parfum larut dalam bahan softener.

Pewarna.
Pewarna yang digunakan untuk Pelmbut Pakaian adalah Pewarna Makanan. Fungsinya untuk memperindah tampilan Pelembut Pakianan sehingga Penampilannya Menarik.